Redelong| lintasgayo.com – Menjelang akan di gelarnya event Gami-fest, Fiesta Panen kopi dan Festival Guel 2019, Malam ini Jumat 22/11/2019, berlangsung Selama 3 hari, dari 22-24 November 2019, Dinas PUPR fokus keinfrastuktur jalan disejumlah titik yang rusak dan berlubang.
Tidak ingin kerusakan bertambah parah, Tgk. H. Sarkawi memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), terus melakukan pemantauan jalan yang rusak untuk memudahkan pelaksanaan kegiatan dan pemeliharaan rutin.
“Terkait dengan kerusakan ini maka salah satu solusinya adalah terus menempelnya,” kata Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bener Meriah, Erwin,ST,M.Si.
Dimana kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang menarik perhatian publik. Selain itu, pihaknya juga ikut bergerak cepat terhadap penanganan pemeliharaan jalan, seperti jalan rusak dan berlobang. Baik di jalur utama atau di jalan alternatif yang lainnya.
“Untuk jalan yang berlubang kita menyiapkan aspal atau pengerasan, untuk perbaikan jalan kita kembalikan posisinya seperti semula. Sehingga memudahkan para pengguna jalan untuk dilalui” Ujar Erwin.
Selain acara Gami-fest dan Festival Guel 2019 masih banyaknya event dan program yang sudah menanti, dan sudah Positif pacuan kuda tradisional disaat hari lahirnya Bener Meriah tahun 2020, juga sebagai tuan rumah panitia MTQ Provinsi Aceh Ke-XXXV Tahun 2021 mendatang.
Dilain sisi, dengan terlaksanannya event 1 tahun ini, banyak nya pengunjung dari berbagai tempat menghadiri acara ini, dari 4 kabupaten seperti Aceh Tenggara, Gayo Lues, Aceh Tengah dan Bener Meriah sendiri.
Terhitung mulai dari 22 November 2019 dan penutupan hari minggu 24 november 2019. Maka dari itu, perbaikan dan pemeliharaan terhadap jalan sangatlah vital. Menghindari kemacetan di tempat tempat tertentu bisa lebih lancar dengan jalan yang mulus sudah barang tentu para pengunjung merasa nyaman.
Destinasi inikan sangat menjamin untuk Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) dan menjamin perekonomian masyarakat bisa lebih baik dan stabil.
“Sudah barang tentu para wisatawan asing dan lokal dapat menjangkau tempat yang menjadi tujuan wisata yang ada di Kabupaten penghasil kopi Arabika kelas dunia ini”.
Selama ini, kita semua dengan berbagai macam cara mengembangkan Destinasi Negeri diatas Awan ini keluar. Baik melalui Media elektronik, Media massa,baik cetak maupun Online. Keseluruh penjuru nusantara ini juga kedunia tentang keindahan alam yang tersembunyi.
Untuk itu Bupati Tgk. H. Sarkawi atau Abuya Sarkawi memerintahkan kadis PUPR dan Dinas terkait lainnya, untuk terus memperbaiki seluruh pasilitas yang menuju ke tempat tempat yang strategis selama ini sudah menjadi ikon yang ada di Bener Meriah ini.
“Ibarat sayur tanpa garam” kata Sarkawi, Tidak ada indahnya suatu tempat kalau kita harus buang energi menikmatinya. Maka dari itu harus sarana jalan untuk transportasi yang paling utama kita benahi.
Dalam hal ini Pemerintah Daerah berharap agar pihak PUPR untuk terus bekerja semaksimal mungkin dan berusaha agar bisa melakasanakani ini dan didukung sejumlah sarana dan prasarana yang ada disejumlah intansi terkait Bener Meriah demi kemajuan nya.
“Seperti yang program pemerintah sendiri, Bener Meriah Islami, Harmoni, Maju dan Sejahtera”.
“Jika anggaran mencukupi maka semua jalan yang berlubang hingga ke titik titik strategis pun akan diperbaiki. Jikapun terbatas maka akan diutamakan jalan penghubung maupun jalan utama,” sebutnya.
Dia menyebutkan, pihaknya saat ini terus melakukan survei ke lapangan. Maka jika dalam hasil survei tersebut didapati ada jalan yang sudah berlubang, segera ditindaklanjuti. Bahkan juga ada warga yang langsung menghubungi pihaknya, baik melalui media sosial maupun melalui tim pemantau.
“Partisipasi warga sangat diharapkan oleh pemerintah daerah agar saling menjaga. Untuk itu kita mengajak warga Bener Meriah untuk selalu menjaga kebersihan tempat tinggalnya masing-masing dengan tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke dalam Drainase,” pungkas Erwin. (Putra Mandala)
