Redelong| lintasgayo.com – Pelaksana tugas (Plt). Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah melakukan kunjungan ke Bener Meriah dan Aceh Tengah, didampingi ketua TP-PKK Aceh, Ny. Dyiah Erti Idawati,serta Wakil ketua DPRA, Hendra Budian beserta rombongan. Sabtu 02/05/2020.
Penyerahan bantuan secara simbolis tersebut oleh Ketua TP- PKK Aceh, Wakil Ketua DPRA Aceh, Ketua DPRK Bener Meriah yang diterima langsung Direktur RSUD Munyang Kute dr. Sri Tabahhati di RSUD Munyang Kute Mangku, Kute Kering.
Barang yang diserahkan ke
Rumah Sakit Umum Daerah Muyang Kute Mangku Bener Meriah, diantaranya Hazmat 10 pcs,Masker Medis Sensi 1000 lembar, Hand Sanitizer 85 botol dan Face Shield 20 pcs.
Selanjutnya Plt. Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyebutkan, lawatannya ke Bener meriah dalam rangka mengisi waktu libur bukan kunjungan kerja secara resmi.
Kemudian TP-PKK Aceh membawa donasi dari berbagai pihak sumbangkan terutama ke Puskesmas, Tokoh Agama serta kelompok masyarakat.
“Memakai masker bukan harus jenis yang dipakai medis, tetapi masker kain juga bisa, kenetulan kita bawa, mudah-mudahan selama Covid 19 ini pemakaian masker membudaya, karena saya lihat juga di pelosok-pelosok belum terasa sense of crisis-nya,” kata Nova.
Ketika disinggung tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Provinsi Aceh, Gubernur mengatakan secara internal sudah disiapkan. Tetapi kriteria PSBB yang diminta Kementerian Kesehatan Aceh harus masuk ke dalam status zona merah.
Secara kuantitatif kita belum ada yang status daerah merah sehingga sebelum kita usulkan secara formal, komunikasi kita dengan Kemenkes sebaiknya tidak diusulkan dulu, karena PSBB itu ada konsekuensi ke ekonomi dan sosial kemasyarakatan.
Lebih jauh Nova menuturkan ketika ada pembatasan-pembatasan masif maka sosial sentimen harus jalan, Social Distancing dan Fhysical Distancing juga harus terlebih dahulu kita terapkan secara aturan.
Misalnya dalam mobil maksimal isinya tiga orang. Kalau kita terapkan PSBB sampai ke sana, konsekuensi dari PSBB itu sendiri sehingga kita berfikir lebih matang. Di samping memang syarat-syaratnya belum terpenuhi.Sebut Nova.
“Kemudian saya berharap trend kita cukup baik tentang Covid 19 ini. Ada memang yang positif, tapi yang positif ini kemudian sembuh. Baru muncul lagi yang positif baru, dan yang positif baru inipun datang dari cluster-cluster Covid-19, misalnya Magetan, Sumatera utara, Bogor, Batam dan lain-lain.
Dimana di Aceh sendiri transmisi penularan internal Covid 19 relatif tidak ada. Seperti Kabupaten Bener meriah ada kasus positif datangnya dari cluster Covid di Jawa, di pesantren Temboro, Magetan, Jawa timur.Terang Nova.
Lawatan Plt. Gubernur Aceh didampingi, Bupati Bener Meriah Tgk.H.Sarkawi, Sekda Bener Meriah Drs.Haili Yoga, Ketua DPRK, M. Saleh, Wakil I DPRK Bener meriah Tgk Husnul Ilmy, anggota DPRK lainya dan beberapa Kepala SKPK Bener Meriah.(Putra Mandala)
