by

4 Puskesmas di Bener Meriah akan dijadikan Rumah Sakit Rujukan

Riswandika, Juru Bicara Covid-19 Bener Meriah. Putra Mandala/ Lintasgayo.com

Redelong| lintasgayo.com – Pemerintah kabupaten Bener Meriah melalui Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 akan mengaktifkan Sebanyak empat Puskesmas di Bener Meriah untuk dijadikan rumah sakit rujukan selama belum beroperasinya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muyang Kute.

Hal ini diungkapkan oleh Riswandika, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Bener Meriah kepada lintasgayo.com, Sabtu (01/08/20).

“Puskesmas yang akan di jadikan rumah sakit rujukan tersebut diantaranya adalah Puskesmas Bandar, Puskesmas Pante Raya, Puskesmas Buntul Kemumu dan Puskesmas Lampahan. Sementara itu, untuk pelayanan gawat darurat akan di pusatkan di Puskesmas Simpang Tiga Redelong,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Bener Meriah, Riswandika Putra, S.STP, M. Ap.

Sementara itu, kata Riswandika, Rumah Sakit Umum Daerah kebanggaan masyarakat Bener Meriah ini untuk sementara akan di fungsikan sebagai tempat isolasi dan karantia pasien Covid-19.

Riswandika juga menerangkan bahwa pada hari ini Sabtu 01 Agustus 2020 seorang warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 berinisial SH (18) dinyatakan negatif covid-19 berdasarkan hasil swab yang dikeluarkan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Aceh.

“Maka dari itu sampai hari ini untuk Kabupaten Bener Meriah kasus terkonfirmasi positif berjumlah 31 Orang,” rinci Kepala Dinas Infokom Bener Meriah ini.

Namun, kata Riswandika, untuk saat ini untuk total warga yang kontak erat dengan pasien terkompirmasi positif yang sudah terdata berjumlah sampai dengan 603 orang dan diperkirakan akan terus bertambah.

Untuk itu, katanya, dalam mempercepatan penanganan Covid-19, Pemerintah kabupaten Bener Meriah akan melakukan Swab Test massal yang akan dipusatkan di RSU Muyang Kute dengan target 100 pemeriksaan kontak erat per hari. (Putra Mandala/Ihfa)

Comments

comments