Kisah Cinta Terlarang Reje Kampung Serule Mengalir Ke Meja Dewan

Pimpinan DPRK Aceh Tengah Saat Menerima Masa Aksi Warga Kampung Serule.ist

Takengon | Lintasgayo.com – Ratusan warga kampung Serule, Kecamatan Bintang, lakukan aksi unjuk rasa di gedung DPRK Aceh Tengah, Kamis (15/05/2205).

Aksi itu dipimpin langsung oleh Rayat Genap Mufakat (RGM) kampung Serule. Dalam tuntutannya mereka meminta Reje Kampung Serule dicopot dari jabatannya dengan dalih melanggar Adat dan Syariat islam.

Ketua RGM kampung Serule, Mahmud Fauzi menyampaikan masyarakat resah karena oknum reje tersebut dianggap telah mencemarkan nama baik kampung.

“Masyarakat kampung serule meminta kepada Bupati Aceh Tengah agar reje tersebut dicopot dari jabatannya,” ujarnya.

Saat audiensi dengan pihak Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRK Susilawati.

DPRK sepakat untuk memberikan rekomendasi kepada Bupati Aceh Tengah terkait pemberhentian yang diminta oleh masyarakat Kampung Serule.

“Berdasarkan alat bukti yang dikaji oleh Majelis Adat Gayo (MAG) dan instansi terkait bahwa Reje kampung Serule telah melanggar ketentuan Adat dan Syariat,” ungkap Susilawati.

Penasaran dengan pelanggaran adat dan syariat islam yang dimaksud, Lintasgayo.com mencoba mewawancarai salah seorang warga kampung serule yang hadir dalam aksi itu.

Darinya didapat informasi bahwa pelanggaran yang dimaksud adalah kisah cinta terlarang antara reje kampung dengan salah seorang warganya.

“Permasalahannya tidak lagi dapat diselesaikan di desa,” katanya sembari meminta untuk tidak disebutkan nama dalam pemberitaan ini.

Lebih lanjut ia menjelaskan, mulanya warga desa geram pada tingkah laku reje dan mulai mengumpulkan bukti.

“Ini sudah kedua kalinya, bahkan saat mencari bukti masyarakat menemukan bukti-bukti lain perbuatan reje yang melanggar adat dan syariat,” tutupnya. (Mhd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.