Yuli Wahid Berkarya Untuk Gayo Karena Diamanahi Ibunya

Yuli Wahid. (Lintas Gayo | Kha A Zaghlul)
Yuli Wahid. (Lintas Gayo | Kha A Zaghlul)

Takengon | Lintas Gayo – Terpanggilnya Yulina Wahid dalam membuat produk kerawang Gayo tidak terlepas dari pesan sang ibu yang mengamanahkan kepadanya agar berkarya untuk tanah kelahirannya, Gayo.

“Anjuran ibu saya yang bernama Intan, yang mengatakan kepada saya untuk berkarya kepada tanah kelahiran saya, dan saya memulainya dengan produk kerawang Gayo, dengan nama Wahyu Gemilang Kerawang Gayo”, kata Yuli Wahid terbata-bata karena haru dalam pidato pengantarnya di pameran Produk kerawang Gayo, di Hotel Bayu Hill, Selasa (02/03/2013).

Dikatakan sosok yang pernah menjadi personil Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Istana Negara pada tahun 1970-an ini, melalui pesan ibunya itu, dirinya langsung bangkit dan membuat berbagai produk yang berukiran kerawang Gayo.

“Saat ini, produk-produk kerawang Gayo sudah mulai ada warna, mulai dari batik bermotif kerawang, souvenir dan lainnya, yang kesemuanya merupakan pengembangan dari seni membuat kerawang Gayo hanya menggunakan bordir saja, dan kita mulai kembangkan kearah lain”, kata Yuli Wahid.

Ditambahkan, pengembangan ini bertujuan untuk lebih mengenalkan kerawang Gayo kedunia, dan nantinya dapat dibeli dengan harga yang lebih murah.

“Nilai ekonomis dari kerawang Gayo cukup tinggi, karena memiliki seni ukiran yang tinggi, ini dimintai oleh pasar batik nasional maupun internasional karena memiliki keunikan serta kekhasan, tinggal bagaimana kita menggali kemegahan dari kerawang Gayo itu sendiri, sehingga dapat menjadi barang bernilai ekonomis”, terangnya.

Untuk itu, Yuli Wahid mengharapkan dukungan dari pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah untuk membantu meletakkan produksi sendiri, sehingga kerawang Gayo tidak hanya dipakai dalam acara tertentu saja.

Yuli Wahid bersama ibu dan anggota keluarga lainnya. (Ist)
Yuli Wahid bersama ibu dan anggota keluarga lainnya. (Ist)

“Kami mengharapkan dukungan dari pemerintah Aceh Tengah dan Bener Meriah untuk bekerja sama meletakkan produksi Kerawang Gayo sendiri, sehingga kerawang Gayo dapat dipakai dalam semua aspek kegiatan kita sehari-hari”, demikian Yuli Wahid.

Dia juga menyatakan siap bekerjasama dengan para pihak dalam mengembangkan batik Kerawang Gayo. Dan uniknya kerjasama pertamanya di Aceh Tengah terjalin dengan pihak Vihara Takengon Aceh Tengah.

Seperti diberitakan sebelumnya, peluncuran produk Kerawang Gayo tersebut dilakukan oleh Bupati Aceh Tengah, Ir. H. Nasaruddin, MM dan turut dihadiri sejumlah tokoh di Aceh Tengah dan dari Bener Meriah.

(Darmawan Masri/Kha A Zaghlul)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.