Redelong | Lintas Gayo -Terkait pemberitaan salah satu media lokal di Aceh Tengah yang memberitakan protes dari beberapa aktivis senior Tengah, Tenggara Aceh yang mempermasalahkan pergantian kepala BAPPEDA Aceh dan mengingatkan Gubernur Aceh agar menjaga kepercayaan rakyat Gayo, perlu untuk diluruskan.
Bahwa, persoalan untuk mengganti kepala dinas di tingkat Provinsi harus kita pahami adalah sepenuhnya menjadi kewenangan Gubernur Aceh untuk mengganti siapapun di kalangan pemerintah Aceh yang dianggap tidak mendukung program pemerintah Aceh.
Terkait isu yang merebak di wilayah Gayo yang mempermasalahkan pergantian kepala Dinas tertentu yang berasal dan merasa mewakili wilayah Tengah, Tenggara Aceh harus selalu bersikap arif dan bijaksana untuk menanggapi wacana pergantian ini.
Dapat dipastikan sebagai penggiat dilapangan tidak benar akan terjadi keresahan apalagi membuat panas keadaan di wiliayah Gayo jika kepala dinas tertentu tersebut benar-benar diganti.
Tanpa Kepala dinas tersebut pun wilayah tengah, tenggara akan selalu dapat hidup sebagimana mestinya.
Bahkan sebagai Putra Gayo, saya juga merasakan dan melihat tidak ada prestasi yang dapat dibanggakan dari kepala Dinas yang merasa mewakili wilayah tengah tenggara Aceh, Program yang mereka banggakan hari ini adalah program pemerintahan yang lalu yang belum sempat terealisasi.
Jika dirunut kebelakang ada beberapa kepada Dinas tertentu yang diangkat sebagai kepala dinas hari ini adalah orang-orang yang menjadi Tim sukses pasangan Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf pada pemilihan kepala Daerah tahun 2012 yang lalu dan setelah ditempatkan sebagai kepala tidak ada prestasi yang dapat dibanggakan dari kepala dinas tersebut untuk pembangunan Wilayah Tengah Tenggara Aceh. lebih bijak jika kepala dinas yang hendak diganti untuk berhenti dari jabatannya.
Jika memang Kepala dinas yang merasa Mewaikili Rakyat Tengah, Tenggara Aceh untuk duduk sebagai perwakilan Wilayah untuk menduduki jabatan sebagai kepala dinas dan berharap dapat menekan protes terhadap pemerintah Aceh, Justru sebaliknya sejak diangkat sebagai kepala dinas justru arus protes dari rakyat tengah tennggara sema kinkeras, terstruktur dan massif.
Krisis kepercayaan kepada Rezim pemerintahan Aceh saat ini dikalangan masyarakat tengah, tenggara Aceh semakin mengkristal sehingga dapat disimpulkan mereka yang merasa mewaliki wilayah tengah tenggara Aceh sebagai kepala dinas telah Gagal dan layak untuk di Ganti.
Tentunya, pergantian yang akan dilakukan oleh Gubernur Aceh sudah mempunyai pertimbangan sendiri dan harus kita Hormati serta dapat dipastikan Rakyat Gayo tidak akan bergejolak apalagi membuat keadaan panas hanya gara-gara persoalan pergantian kepala Dinas.
Sebelum Kepala Dinas yang berasal dari wilayah Gayo bertindak memalukan pemerintah Aceh dan tidak mempunyai prestasi kerja, sebaiknya memang harus segera di Ganti.(Rilis)
Redelong, 7 Agustus 2014
Waladan Yoga
Ketua GAPURA-BM
Cp. 081260927461