Oleh: Khatijah*
Ketika aku mulai melihat ke jendela kamar rumah ku
Namun ternyata harapan yang aku angan hanyalah terpendam
Selama ini, mulai saat ini aku akan mengali, segala hal yang ada
Didalam diri ku.
Ya, Allah akan kah aku dapat melihat harapan
Yang tak kunjung datang, hari ini adalah hari dimana
Sudah menjelang 2 tahun lamannya
Aku hanya bisa bersabar dan bersabar.
Tuhan… kemanakah aku harus melangkah?
Semua yang terukir di benak ku hanyalah angan semata
Namun aku sadar tidak semua yang kita harapkan
Bisa telukis, dan tergambar begitu secepat yang diharapkan
Angan! bawalah aku ke jalan mu yang bisa mengkobarkan
Semangat hidupku, yang bisa melepaskan keluh kesah orang
Tua ku.
Ya… Allah! aku hanyalah manusia biasa yang penuh khilaf dan dosa
Namun aku akan belajar untuk berada agar selalu berjuang di jalanmu
Seketika aku masih diberikan kesadaran darimu tuhan,
Tuhan… jadikanlah aku seperti bintang dimalam yang kelam
Yang bisa merubah harapan menjadi nyata
Sehingga kesedihan kini bisa terobati
Luka yang dalam kini akan berubah menjadi
Anugrah yang terindah yang engkau berikan
Kepada hamba, hanya ketika aku bersamanya
Tolong tuhan agar daat bersamaan
Hidup dan matiku hanyalah bersamanya
Akan kah harapan itu datang ya Allah… “insyaallah akan datang”
Kunfayakun yang terucap darimu ya Allah
*Penyair Mahasiswa STAIN Gajah Putih
