Takengen | Lintas Gayo– Kapolres Aceh Tengah AKBP. Dodi Rahmawan menjelaskan, pihaknya sedang mencari pelaku pengeroyokan terhadap korban Wen Suhardi yang mengakibatkan hilangnya nyawa, sehubungan insiden di Kampung Asir- Asir Atas, Kecamatan Lut Tawar.
“Kita sudah minta keterangan tiga saksi dari pihak keluarga,” sebut Kapolres menjawab pertanyaan wartawan, Rabu ( 5/11/2015), sehubungan dengan terbakarnya satu unit rumah di Asir-Asir Atas dan tewasnya korban yang akrab dipanggil Win Laskar (45).
Menurut Kapolres, kejadian Minggu (1/11/2015) itu, dari keterangan masyarakat setempat kondisi rumah kosong tanpa penghuni. Rumah tersebut masih dalam status sengketa keluarga para ahli waris. Untuk rumah yang terbakar sudah dipasang polisi line.
Dodi Rahmawan menyebutkan, di sekitar lokasi rumah yang terbakar itu ditemukan sesosok jasad yang terlentag tidak bernyawa, atas nama Win Suhardi.Korban mengalami luka bagian perut. Korban dilarikan ke RSU guna divisum.
Pihak penyidik kini sedang mendalami motif pembakaran rumah dan mencari tahu pelaku pengereyokan yang mengakibatkan hilangnya nyawa Wen Suhardi. Pihak penyidik sudah mememinta keterangan 3 orang saksi dari pihak keluarga; H. Damri, Buge Bengi dan Irwandi.
Sebelumnya kepada penyidik, Damri, abang korban menjelaskan, setelah membakar rumah, korban melompat dari lantai dua rumah, dan berlari kekerumunan massa. saat itu korban dihakimi massa. Namun Damri mengakui tidak melihat siapa yang menghakiminya karena banyak orang.
“Semua keterangan saksi, akan kita jadikan petunjuk. Selain saksi dari pihak keluarga, kita juga akan meminta keterangan saksi dari masyarakat sekitar lokasi kejadian,” sebut Kasat Reskrim AKP. Boby Sebayang menambahkan keterangan Kapolres. (LG 01)