Takengen| lintasgayo.com – Jalan Nasional Takengon Bireun kembali tertimbun longsor akibat curah hujan yang tinggi sekira pukul 14.00 wib.
Di Km 93 kampung Kelupak Mata, kecamatan Kebayakan, kabupaten Aceh Tengah, yang mengakibatkan Jalan lintas Bireun – Takengon, tidak bisa dilalui 09/12/2018
Jalan lintas Bireun – Takengon tertimbun sehingga tidak bisa dilalui oleh semua kenderaan, tepatnya di Km 93, kampung kelopak mata, kecamatan kebayakan, kabupaten Aceh Tengah, sementara jalan alternatif lain harus lewat Kampung Ratawali, suka makmur dan tembus simpang balik, juga lewat angkut tembus Blang Mancung.
Kenderaan dari arah Bener Meriah yang mau menuju ke Kabupaten Aceh Tengah sampai saat ini terpaksa ikut antrian sudah mencapai 3 kilometer, sebagian kereta terpaksa diangkat untuk diseberangkan karena sudah terjebak dilokasi longsoran tersebut.
Sementara pihak kepolisian dari Aceh Tengah sudah berada di lokasi longsor untuk mengarahkan kenderaan lewat Ratawali, dan informasi yang diterima dari anggota RAPI wilayah 0118 Herman JZ01GRN menginformasikan dari TKP longsor, belum adanya alat berat yang membersihkan material longsor diatas badan jalan lintas Bireun-Takengon.
Informasi dari anggota RAPI ZWJ 0121 Rahmatulah JZ01JDW, beserta Selaku wali putra JZ01JRG, yang ikut terjebak antrian di jalan Ratawali-Suka Rame mengabarkan bahwa di jalan tersebut antrian semakin padat, kenderaan roda 2 juga sudah susah untuk lewat akibat antrian yang sangat panjang.
Kondisi dan keadaan hujan di TKP cukup lebat sehingga, aspal jalan sudah berwarna kuning dan sangat licin karena material, Dalam kejadian tanah longsor yang menutupi badan jalan yang ada di kampung Kelopak Mata tersebut sudah seperti kolam.
Sampai pukul 18.00 Wib jalan lintas Bireun- Takengon Masih belum bisa dilalui, baik dari kabupaten Bener Meriah maupun kabupaten Aceh Tengah, kondisi antrian mencapai 3 sampai 4 kilometer dari 2 arah, Demikian sebut Herman.(Putra Mandala/JIP)