Redelong| Lintasgayo.com – Sejumlah Massa dari petani kopi yang menamakan dirinya Petani Kopi Menangis (PKM) akan mendatangi gedung DPRK Bener Meriah besok Senin, 19 Oktober 2020.
Melalui rilis yang diterima redaksi lintasgayo.com pada Minggu (18/10/20) Nasri Gayo yang mengaku sebagai Koordinator massa aksi kehadiran mereka untuk mempertanyakan tanggung jawab pemerintah kabupaten Bener Meriah terhadap nasib petani kopi di daerah berhawa sejuk ini.
“Kami ingin menanyakan tanggung Jawab Eksekutif dan Legislatif terkait nasib petani yang tidak kunjung mendapat solusi apapun dari pihak terkait dan seolah tidak perduli akan penderitaan yang di rasakan oleh petani hari ini,” kata Nasri Gayo.
Nasri menjelaskan aksi yang rencananya di gelar besok merupakan aksi damai yang dijamin oleh konstitusi.
Melalui media ini, Nasri Gayo yang didampingi Mahya Abadi juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mendengarkan jawaban dari para pihak tentang solusi terkait tidak stabilnya harga kopi yang yang sedang dihadapi oleh para petani.
“Kami mengundang seluruh masyarakat Bener Meriah untuk turut hadir mendengarkan langsung dari Eksekutif dan Legislatif bagaimana solusi yang akan di siapkan oleh pimpinan daerah ini untuk para petani,” ajak Nasri.
“Titik kumpul kita di simpang empat pendopo Bupati Kab.Bener Meriah di mulai jem 09.00 WIB, Kami tunggu kehadiran para pejuang hak rakyat di kantor DPRK ,” tutupnya. (LG07/Ihfa)
Comments are closed.