Redelong| Lintasgayo.com – Kepala Pelaksana harian Bagian Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Linge dalam waktu dekat akan menurunkan personilnya untuk menelusuri dugaan tindak kriminal illegal loging yang terjadi di wilayah hukumnya.
Melalui pesan singkat Whatshaap Yusrin S.Hut, MP kepada Lintasgayo.com pada Rabu (20/01/21) mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan menurunkan personil untuk melakukan penyelidikan atas dugaan tersebut.
“Dalam waktu dekat akan kita turunkan personil tuk pembuktian dan tindakan yang diperlukan”. Ungkapnya menjawab media ini.
Saat ditanyai apakah BPKH mengetahui titik lokasi pembalakan liar yang diduga dilakukan oleh Oknum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah. Yusrin mengatakan pihaknya belum mengetahui lokasi pastinya dan akan segera melakukan identifikasi.
“Lokasi yang pasti belum kita ketahui pak. akan kita turunkan tim identifikasi, untuk mengetahui lokasi mana yg diduga terjadi perambahan dalam wilayah pemukiman Samar Kilang,”. Katanya
Ia menambahkan pihaknya mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk mengusut tuntas praktek pembalakan liar ini.
“Mohon dukungan, untuk kita perangi praktek seperti ini dalam wilayah bener meriah pada khususnya” Tutupnya
Dugaan keterlibatan oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah sebagai pemodal dalam kegiatan pembalakan liar disejumlah titik lokasi di kecamatan Syiah Utama menjadi isu hangat beberapa hari terakhir di Kabupaten Bener Meriah.
Setelah sebelumnya Suyanto salah seorang pemuda Bener Meriah kepada media ini mengatakan pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat sekitar bahwa sejumlah nama pejabat daerah di kabupaten Bener Meriah di duga ikut terlibat dalam pembalakan liar di kecamatan Syiah Utama.
“Banyak nama pejabat yang disebut-sebut terlibat dalam pembalakan liar di kecamatan Syiah Utama, khususnya beberapa nama oknum anggota DPRK yang diduga terlibat pembalakan liat di beberapa titik lokasi”. Katanya. (Mhd/ LG03)
Comments are closed.