Takengen | Lintas Gayo –Ribuan bibit pohon berupa biji diserahkan Panin Bank kepada masyarakat dataran tinggi Gayo difasilitasi situs berita Lintas Gayo dalam sebuah acara serah terima yang berlangsung sederhana di Cafe Batas Kota (BK) Paya Tumpi Takengon, Jum’at (14/10/2011).
- Naiti Rofiya (kiri) dari PaninBank sedang menyerahkan bibit pohon trembesi kepada perwakilan siswa pecinta lingkungan SMAN 4 Takengon
Penyerahan bibit pohon Trembesi (Raintree/Samanea Saman) tersebut merupakan rangkaian program yang digulir Bank tersebut bertajuk “Reforest Indonesia, Panin Peduli Save Our Planet” dan untuk wilayah dataran tinggi Gayo disalurkan melalui KCU Lhok Seumawe.
“Beberapa waktu lalu pihak redaksi Lintas Gayo mengirim surat kepada Panin Bank berisi permintaan bergabung menjadi green partner Panin Bank”, kata Naiti Rofiya dari Panin Bank KCU Lhok Seumawe dihadapan para perwakilan organisasi, pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) lingkungan dan wartawan.
Dipaparkan Naiti, Reforest Indonesia merupakan wujud kepedulian PaninBank terhadap komunitas dan lingkungan sekitar. Untuk itu, PaninBank berkoordinasi dengan pemerintah untuk menggalakkan penghijauan secara nasional
“Sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan Reforest Indonesia yang diresmikan Presiden RI, PaninBank mengajak masyarakat di seluruh Indonesia untuk melakukan penanaman pohon trembesi,” ujar Naiti lagi.
Lebih jauh dijelaskan Naiti, dengan menanam pohon trembesi, anda sudah membantu mengurangi emisi gas CO2 dalam udara yang menyebabkan pulusi. Dengan menjadi Green Partner Panin, anda sudah turut serta dalam menyelamatkan bumi.
“Untuk menjadi Green Partner PaninBank , anda tidak perlu bersusah payah. PaninBank akan menghubungi anda dan memberikan Reforest Set berupa bibit/pohon trembesi, poly bag dan buku panduan secara gratis. Mari kita bersama-sama menyelamatkan bumi dari emisi gas CO2,” himbau Naiti sambil menyebutkan bila ada yang berminta menjadi green partner baik individu maupun kelompok silahkan menghunginya via email : naiti.rofiya@panin.co.id dan melihat informasi lebih jauh di link http://www.panin.co.id/reforest.indonesia/
Sesi selanjutnya dengan dipandu Khalisuddin dari Lintas Gayo, peserta yang hadir menyatakan apresiasinya atas gerakan yang digagas Panin Bank. Namun demikian untuk lebih menambah nilai bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat, sejumlah peserta menyampaikan saran agar program tersebut dilanjutkan dengan sejumlah penyesuaian terutama terkait jenis pohon yang ditanam.
Sarhan misalnya, utusan dari Asosiasi Hutan Tanaman Rakyat Mandiri Indonesia (AHTRMI) Kabupaten Aceh Tengah meminta agar jenis pohon yang ditanam pada suatu saat dapat dipanen buah atau kayunya. Permintaan senada juga disampaikan Zulkifli MD dari Forum Penyelamatan Danau Lut Tawar (FPDLT) menyarankan agar program hijau dari Panin Bank disesuaikan dengan kondisi hidup masyarakat setempat. “Kami di Tanoh Gayo ini umumnya berprofesi sebagai petani kopi, karenanya kami berharap bibit pohon yang disalurkan sesuai dengan tanaman kopi,” kata Zul yang juga sebagai petani kopi ini.
Selain itu, salah seorang perwakilan siswa pecinta lingkungan dari SMAN 4 Takengon meyatakan kesiapan pihaknya untuk membibitkan dan menanam pohon trembesi yang diterimanya. Dia juga berharap dapat menjadi partner tetap pihak Panin Bank dalam gerakan pelestarian lingkungan di Aceh Tengah.
Sesi terakhir acara tersebut, dilakukan serah terima bibit secara simbolis kepada sejumlah elemen sipil yang hadir diantaranya Forum Penyelamatan Danau Lut Tawar (FPDLT), LSM Mant@p, Unders, Tajuk, Sapbiklar, Gayo Diving Club (GDC), Central Atjeh Bicycle Community (CABC), pemuda Paya Tumpi kecamatan Lut Tawar dan lain-lain. (Wien Mutuah).
