Takengon | Lintas Gayo – Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) komisariat Tekhnik Universitas Gajah Putih Aceh Tengah menggelar Basic Training di kompleks Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Pegasing yang dibuka pada Jum’at (7/10) lalu dan ditutup Rabu (12/10).
Kegiatan yang disebut juga Latihan Kepemimpinan I (LK I) ini dilaksanakan selama lima hari dan di ikuti 27 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Aceh Tengah. Aplaha ketua panitia acara tersebut kepada Lintas Gayo mengatakan acara ini merupakan kegiatan rutin organisasi HMI yang memperkenalkan dan melaksanakan latihan dasar kepemimpinan.
“Basic training ini adalah kegiatan yang wajib dan harus dilakukan bagi setiap komisariat HMI yang ada di Aceh Tengah dan kali ini di ikuti mahasiswa dari hampir semua kampus di Takengon”, ujarnya.
Aplaha juga menjelaskan kegiatan yang bertema “Meningkatkan intelektualitas, loyalitas dan kemandirian bagi kader HMI serta memiliki rasa tanggung jawab terhadap umat”ini diharapkan dapat memberikan ilmu keorganisasian dan kepemimpinan untuk memberikan perubahan kepada pribadi, umat, dan untuk bangsa dan negara”, jelasnya.
Ketua terpilih HMI Cabang Takengon Syukran mengatakan kader HMI yang mengikuti basic Training ini sebelumnya telah melewati Masa Orientasi Penenalan (MOP) HMI dan screaning test yang dilaksakan HMI Cabang Takengon. “sebelum mengikuti LK I mereka sudah diberikan MOP agar mengenal lebih dekat HMI serta mengikuti seleksi wawancara atau screaning test di tahap awal.
Syukran juga menyampaikan untuk HMI Cabang Takengon sudah memiliki enam komisariat diantaranya Komisariat Tarbiyah Sekolah Tinggi (STAI) Gajah Putih, Komisariat Ekonomi, Komisariat Pertanian, Komisariat persiapan Fisipol dan Komisariat persiapan Tekhnik Universitas Gajah Putih.
Ia mengharapkan agar kader HMI tetap konsisten membangun HMI dengan melaksanakan amanah sesuai konstitusi HMI. “kita memiliki landasan kerja yang kuat dimana semua aturan di konstitusi AD/ART hendaknya dapat di jalankan oleh para kader baru”, ujarnya.
Selain itu dirinya juga mengharapkan setiap kader HMI yang sudah mengikuti LK I agar dapat menuju jenjang LK II, LK III maupun Senior Cours. “semoga para kader baru maupun kader sebelumnya terus dapat meningkatkan jenjang training mulai LKII hingga SC”, harap Syukran.
Galang Dana Korban Kebakaran
Selain itu HMI Cabang Takengon melaksanakan penggalangan dana untuk korban kebakaran Pasar Inpres Takengon yang terjadi pada Senin pagi (10/10) lalu. Menurut syukran penggalangan dana tersebut dilakukan di beberapa jalur lampu merah di seputaran kota Takengon sejak Selasa (11/10) dinihari kemarin.
Hingga berita ini diturunkan jumlah bantuan yang sudah mereka kumpul adalah sebanyak Rp. 1.500.000 dan akan diserahkan kepada posko bantuan korban kebakaran pasar impres yang. Musibah kebakaran ini menghanguskan 39 kedai sudah termasuk 26 kedai kelontong dan 13 lapak sayur dan buah-buahan. (Iwan SP)