Catatan Mahbub Fauzie*
Senin, 6 Mei 2013 sekira jam 09.00 pagi, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Jagong kedatangan tamu terhormat yaitu tokoh ulama kharismatik Tanoh Gayo yang juga Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Tengah, Tgk. H. Ali Djadun yang akrab disapa dengan panggilan Awan Djadun.
Kehadiran sosok ulama tersebut membuat pegawai di KUA Jagong terharu dan sekaligus bangga, betapa bersahajanya beliau, di luar kesibukkannya sebagai seorang ketua MPU dan tokoh terkemuka di ‘Negeri Antara’ ini, berkenan menyempatkan diri mampir dan berkunjung di Kantor Urusan Agama.
“Masuk dalam benak kami, kunjungan ini merupakan motivasi seorang tokoh ulama kepada kami agar lebih semangat dalam memberikan pelayanan kepada umat”, ujar Kepala KUA Jagong Drs. Azharia.
Dia juga menjelaskan bahwa kebetulan Awan Djadun adalah tokoh pertama yang berperan dan memimpin keberadaan jawatan Agama (awal-awal kementerian agama) di Aceh Terngah. Kedatangan Awan Djadun, disambut para pegawai KUA Jagong yang selain Kepala KUA terdiri dari penghulu (Abu Musodik, SHI), tenaga administrasi (Mizanuddin) dan penyuluh agama Islam fungsional (Mahbub Fauzie).
Serta beberapa warga masyarakat setempat yang kebetulan dihari itu mengantarkan putra-putrinya mendaftar pencatatan nikah di KUA Jagong. Menurut Drs.Azharia, kehadiran Awan Djadun dan juga isteri beliau yang biasa disapa Anan di KUA Jagong memang ‘disengaja’. Kebetulan di hari itu ada acara keluarga yakni pernikahan anak angkat beliau di Kampung Gemboyah Kecamatan Linge.
Dan kebetulan lagi, jalur yang beliau lewati dari Takengon untuk menuju Gemboyah melalui jalan Jagong Jeget, jadi sekalian menyempatkan singgah. “Supir Awan, sebelumnya nelpon bahwa Awan dan Ananakan mampir ke KUA Jagong”, kata Aman Azwar , panggilan Drs. Azharia. Dengan pakaian serba putih dan dipandu tongkat, sosok bersahaja dan juga dikenal tegas dalam prinsip berusia 86 tahun itupun masuk ke kantor dan bersama Anan duduk diruang kepala KUA.
Banyak hal yang beliau sampaikan dalam kunjungan singkatnya. Diantaranya, salut dengan keberadaan gedung baru KUA Jagong serta fasilitas yang ada. “Semoga semua ini lebih memberi semangat pegawai dalam melayani umat”, kata Awan seperti dikutip Drs. Azharia.
Selanjutnya, setelah sedikit banyak memberikan apresiasi tentang keberadaan KUA Jagong serta kesan dan pesannya melalui Kepala KUA dalam rangka memotivasi semangat pelayanan, beliau diminta untuk foto bersama pegawai KUA Jagong. Kebetulan, menjelang itu hadir juga putra tertua beliau yang tidak asing lagi di keluarga besar kementerian Agama yakni Drs.H.Djauhar Ali, mantan Kakandepag dan Kabid di lingkungan Kemenag Aceh yang juga pernah menjadi Wakil Bupati Aceh Tengah.
Akhirnya, setelah foto bareng, rombongan Awan Djadun pun permisi melanjutkan perjalannannya ke Gemboyah Kecamatan Linge. Terima kasih Awan, semoga Allah Swt senantiasa memberkahi umur dan pengabdian Awan kepada umat. Kami ingin dan selalu berupaya mengikuti langkah-langkah Awan. Assalamu’alaikum, Ilal liqa’.
*Warga Atu Lintang
