Penatausaha Dilatih Akuntasi Pelaporan Keuangan Daerah

.

Takengon | Lintas Gayo ā€“ Dinas Pengelola Keuangan dan Kekayaan Daerah Kabupaten Aceh Tengah mengelar pembinaan dan bimbingan teknis (BINTEK) penatausahaan serta akuntansi/pelaporan keuangan daerah tahun 2012,Ā  di Hotel Bayu Hill Takengon.

Dijelaskan, Kadis Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah, Arslan A Wahab SE MM, kepada Lintas Gayo, Rabu (15/2) tujuan kegiatan ini adalah dalam rangka menyamakan persepsi antara aparatur pengelola keuangan daerah serta mendorong percepatan peningkatan kinerja pengelola keuangan daerah.

ā€œDengan Bintek ini, diharapkan seluruh penatausahaan dimasing-masing SKPD dilingkungan Pemerintah DaerahĀ  meningkat kapasitas dan pemahamannya terhadap substansi dari ketentuan dan peraturan perundang-undangan tentang pegelola keuangan daerah,ā€ terang Arslan.

Dirincikan Arslan, perserta pembinaan dan bimbingan teknis penatausahaan berjumlah 88 orang terdiri dari pejabat penatausahaan keuangan (PPK) SKPK 44 orang dan bendaharan pengeluaran SKPK 44 orang, pungkasnya sembari menambahkan kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari berturut-turut, sejak tanggal, 14 ā€“ 16 Februari 2012.

Bupati Aceh Tengah, Ir.H.Nasaruddin MM, saat membuka Bintek mengatakan, kegiatan bimbingan teknis ini sangat penting dan strategis, guna mendukung tugas pokok dan fungsi aparatur pemerintah dalam mengelola keuangan daearh yang baik dan benar sebagai salah satu indikator guna keberhasilan dalam mewujudkan pemerintah yang bersih serta jujur, sehingga WTP yang dicapai dapat dipertahankan.

Ditambahkan Nasaruddin yang juga ikut dalam pesta demokrasi pemilihan kepala daerah menuturkan, selain dari hasil tersebut juga dalam rangka mengantisipasi adanya perubahan peraturan dan ketentuan tentang pengelolaan keuangan daerah, sehingga kepada kita semua selaku aparatur keuangan diharuskan untuk dapat menyesuaikan dengan perubahan aturan tersebut.

ā€œSaya berharap kepada seluruh penatausahaan yang mengikuti Bintek tersebut dengan serius agar ilmu yang diraih bisa diterapkan dimasing-masing SKPD, sehingga keuangan daerah bersih dari korupsi,” pinta Bupati Aceh Tengah. (Maharadi/Red.03) Ā 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.