Takengen | Lintas Gayo-Pada sore Jum’at(23/6/2013) sekitar pukul 17.00 wib, saat melintasi jalan Bintang – Kebayakan kami sejenak terhenti oleh beberapa orang penjaga jalan, yang berlokasi di bekas longsoran gempa di desa Lelabu kec. Bintang .Aceh Tengah.
Mereka adalah Johar warga Lelabu beserta kedua rekannya, yang terlihat berdiri di puing-puing batu besar yang menutupi badan jalan sambil menyodorkan kotak amal kepada pengguna jalan yang melintasi jalur tersebut dengan sabar sembari mengatur lalu lalang kendraan yang lewat. Saat kami mencoba bercerita tentang keberadaan mereka di tempat yang terbilang rawan longsor tersebut.
Johar menjelaskan bahwa mereka bertiga adalah relawan yang mengamankan Lalu lintas di lokasi reruntuhan tersebut. Sering terjadi kecelakaan di sini akibat jarak pandang yang sangat terbatas dan sempit akibat badan jalan yang tertutup bebatuan Sembari terus menjaga agar lalu lintas menjadi tertib.
Kami juga mencoba menawarkan kotak kepada para dermawan pengguna jalan untuk membantu untuk uang minum kami ketika berjaga-jaga bukan untuk pribadi dan jika uangnya lebih maka kami akan menyumbangkannya kembali ke meunasah Al-Hikmah di Desa kami. Jelasnya.
Lebih lanjut johar menambahkan bahwa mengamankan jalan bukanlah tugas mereka, terkadang ada yang menanyakan kepada kami dengan nada menyindir, akan tetapi apa boleh buat hanya ini yang bisa kami lakukan, karena pada saat libur lebaran kemarin banyak kecelakaan serta kemacetan yang berdampak pada sesama pengendara kendraan bermotor sampai adu jotos. Keluhnya.( LG-007)
Ineeee wooooooo kemel di kite