by

Dapil Dua “ Obat Pelipur Lara” (Tulisan Ke-2)

Takengen | Lintas Gayo Ipakoooo. Ipakuuu.Kodi we sara penawar ni ate, bantal ni ulu, ulesku nome. Ton gerahen, ken uwak ni lape, ton bersere ken alang bantu.(Ipaku, Kamulah seorang penawar hati. Jadi bantal dan selimut tidur. Tempat haus dan obanya lapar. Tempat bersandar untuk membantu) Sepenggal bait lagu Kala Laut atau Dewantara?  yang dipopulerkan kembali oleh Zuhra.
Apa hubungan lagu Dewan ini dengan Dapil 2 Aceh Tengah? Didapil inilah “uwak gerahen” didapat. Hanya satu-satunya wanita yang menjadi anggota DPRK terlahir dari Dapil 2. Seorang gadis, Asmayanti,dari Hanura, anak sang kontraktor Asmidi. Akan mendapat gelar anggota terhormat. Semoga harapan kaum hawa di Aceh Tengah mampu diemban Asmayanti.
Bagaimana pertarungan di Dapil 2? Hanya ada satu incumbent yang lahir kembali dari Dapil ini, Ismail (Demokrat). Ada kejutan di Dapil ini, suara tertinggi untuk pribadi diraih Edi Kurniawan – Gerindra (1.455). Disusul Ansaruddin Naldin- Golkar (1.292). Ismail- Demokrat (1.103) dan sang srikandi Asmayanti- Hanura (1.020) disusul peringkat kelima Ilhamuddin- PAN (1.015).
Hamzah Tun –PKB diperingkat ke 6 (877), disusul Syukuriadi _Hanura (807), Sabariman – Golkar (786), Anda Syuhada – Nasdem (735) dan suara pribadi peringkat ke 10. Eli Sudarman –Gerindra (676).
Mereka yang masuk lima besar di kecamatan; Pegasing. 1. Naldin (903) 2. Asmayanti (617) 3. Syukriadi- Hanura 575. 4. Ilhamudin –PAN (538) 5. M. Jasa- PKS (467). Linge ; 1. Eli Sudarman-Gerindra (567) 2. Ismail- Demokrat (506) 3. Anda Suhada- Nasdem (409) 4. Jamaluddin-PKS (282) 5. Asmayanti 206.
Kecamatan Jagong Jeget; 1. Edi Kurniawan (1.081) 2. Sabariman – Golkar (495) 3. Budiono –PKB (465) 4. Eliantoni SZ- PPP dan 5. Mhd. Yusuf- Hanura (206) Kecamatan Atu Lintang ; 1. Syamsuddin- Golkar (430) 2. Maskur –PAN (291) 3. Arwin Mega –PDIP (174) 4. Edi Kurniawan- Gerindra (143) dan Hamzah Tun- PKB (142).
Dapil 2 sudah melahirkan sejarah baru, seorang gadis yang belum punya teman hidup, akhirnya menjadi bintang. Tempat mengadu kaum hawa. Asmayanti, kodi we sara ken tawar ni ate. Bersambung.  (Tim LG)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.