Linge | Lintas Gayo- Rumah edet Gayo, menjadi saksi sejarah penebalan pengurus Generasi Asal Linge. Berlokasi di tempat sejarah yang telah melahirkan raja terkemuka Aceh, organisasi ini dikukuhkan.
Negeri bertuah ini terlihat pada hari pelantikan ini, Sabtu, 12/8/2017, suasananya penuh hikmat. Upacara adat pengukuhan organisasi Generasi Asal Linge ini, dipercayakan kepada pemerintah kabupaten Aceh Tengah untuk mengukuhkanya.
Di bekas kerajaan ini juga turut dihadiri anggota DPRA Ramadhana Lubis dan Yahdi Hasan Ramut. Karena Bupati Aceh Tengah sedang mengikuti kegiatan pertemuan dengan masyarakat Gayo di Jakarta, Khairul Asmara, wakil Bupati Aceh Tengah yang melakukan pengukuhan.
Ratusan manusia yang duduk dibawah rumah panggung rumah kerajaan ini, mengikuti proses penobatan Nasrun Liwanza yang juga salah seorang kepala Dinas di Aceh Tengah dan pengurus lainya. Bukan hanya dari Aceh Tengah yang hadir pada saat penobatan ini, beberapa tokoh dari Gayo Lues, Bener Meriah, Aceh Tenggara, turut hadir di sana.
Pemda Aceh Tengah sangat menaruh harapan besar kepada Genali sebagai pendobrak dan pemersatu elemen masyarakat Gayo di beberapa Kabupaten Gayo, khususnya dapat memlakukan terobosan untuk memajukan Linge, tempat asal muasalnya kerajaan ini, sebut Erol, panggilan akrab wakil bupati.
Manusia yang memiliki ikatan dengan kerajaan Linge ini, kini sudah menyebar ke seluruh pelosok negeri. Untuk itu Genali bisa menyatukanya, bisa menjadi pendobrak, bisa kembali merekatkan persaudaraan dan silaturahmi walau berjauhan, namun hati mereka dekat.
Nasrun Liwanza dipercayakan sebaga ketua Genali, sementata ketua harian dipercayakan kepada Serta Lia Gali, sekeraris diemban Said Muslim dan bendahara Khairudddin Yoes. Para peserta dan undangan dalam kesempatan itu, bukan hanya menyaksikan dan mengambil air telege Linge yang tidak mau kering, namun banyak juga diantara mereka yang memperdalam sejarah kerajaan itu, dengan menanyakan kepada sejumlah pakar kerajaan Linge yang berhadir. (Yusnardi/LG 01)