Banda Aceh | Tim beregu catur Aceh Tengah secara gemilang meraih medali emas pada Pra Pora. Pacatur negeri Gayo Lut ini mengumpulkan nilai tertinggi (15 MP) disusul Banda Aceh diperingkat kedua dengan 14 MP.
Catur beregu Aceh Tengah yang tidak pernah kalah dalam turnamen ini, dibabak terahir (babak ke 9), ketika menghadapi Aceh Utara hanya mengumpulkan nilai 1 (dua menang dan dua kalah). Walau hanya mengumpulkan nilai 1, kedudukan Aceh Tengah tak mampu dikejar pesaingnya (Banda Aceh), yang menyapu bersih kemenangan dari seluruh meja ketika berhadapan dengan Pidie Jaya.
Dalam laga terahir, Jumat (20/10/2017) Aceh Tengah hanya membutuhkan nilai 1 (draws) untuk mendapatkan medali emas. Walau Banda Aceh memenangkan pertandingan seluruh meja, namun para master Fide ini tidak mempu mengejar point Aceh Tengah.
Sementara diperingkat ketiga sampai ketujuh untuk ikut berlaga di PORA 2018 nanti, perhitunganya masih dilakukan. Karena banyak diantara kabupaten di Aceh ini mengumpulkan nilai yang sama, namun harus dihitung selisih kemenangan dari setiap babak. Dalam setiap babak (4 meja) ada yang meraih kemenangan penuh (4) namun ada juga yang mendapat kemenangan 2,5.
“Kita bersyukur atlet Aceh Tengah sudah bermain maksimal dalam pra Pora ini, sehingga mendapatkan medali emas dalam katagori beregu,” sebut Edi Kurniawan, ketua kontingen catur Aceh Tengah. (Khosi NT/Yoes)