Bireun| lintasgayo.com –
Relawan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) wilayah ZWF 0105 bersama SAR, BPBD, TNI/Polri serta instansi terkait lainnya, sedang melaksanakan dan mengevakuasi masyarakat di desa Tanjung Selamat dan Geurugok serta desa yang lainya, termasuk puluhan rumah terendam banjir.
Hasil konfirmasi dengan Jamzami JZ01FUL Anggota RAPI wilayah 0105 ZWF, menginformasikan kepada media lintasgayo.com, dalam kejadian banjir yang menimpa Desa Tanjung selamat, geurugok Kabupaten Bireuen, terendam banjir setinggi satu meter, Banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah itu, pada Kamis sore,13/12/2018
Seluruh Tim terdiri dari TNI/polri, SAR, BPBD dan RAPI,mengevakuasi warga yang terdampak banjir, sebahagian masih bertahan di rumah masing-masing sambil menunggu banjir surut, empat kecamatan yang dilanda banjir masing-masing Peudada, Juli, Kota Juang dan Jinieb, Dari empat kecamatan itu, kondisi banjir terparah di Kecamatan Peudada yang mencapai satu meter lebih.
Selain merendam ratusan rumah warga, banjir setinggi satu meter juga memutuskan akses jalan utama menuju beberapa desa, Sejumlah pengguna jalan yang hendak pulang ataupun pergi terpaksa berjalan kaki atau sebaliknya mereka mengangkat kendaraan mereka dengan di bantu oleh warga sekitar.
Kejadian banjir sejak dari pukul 14.00 Wib, akibat tingginya curah hujan sejak sore, Air hujan yang turun dari dataran tinggi lalu turun dan menggenangi rumah warga, sejumlah warga mulai berkumpul menuju lokasi yang lebih tinggi dan di rencanakan jika air terus meningkat mereka akan diungsikan ke Menasah yang ada di Tanjung Seulamat.
Termasuk jalan Nasional Banda Aceh-Medan, tepatnya Geurugok Air sudah sudah mencapai 1.5 sampai 2 meter, sehingga transportasi jalan nasional lumpuh total, Semua tim terus menerus menjalin komunikasi membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan terkait dengan kejadian banjir.(Putra mandala/Ihfa)
