Redelong | Lintasgayo.com – Untuk meningkatkan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya dalam wilayah Pemkab Bener Meriah, Pusat Pendidikan dan Pelatihan – Badan Penielitian dan Pengembangan SDM Kementerian Kominfo RI bekerjasama dengan Pemkab setempat memberikan pelatihan kepada 151 ASN Kabupaten Bener Meriah.
Untuk mendukung akselarasi tranformasi digital berupa Pelatihan Government Transformation Academy (GTA dan Digital Talent Scholartship (DTS).
Untuk Kabupaten Bener Meriah, pembukaan dan pelatihan kegiatan GTA dan DTS tersebut dipusatkan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Bener Meriah Kampung Bale Atu Kecamatan Bukit dibuka Pj. Bupati diwakili oleh Asisten 2 Bidang Ekonomi dan Pembangunan drh. Sofyan, Senin (3/10/2022).
Asisten 2 drh. Sofyan yang membacakan pidato sambutan Pj. Bupati Bener Meriah itu menyampaikan, sekarang ini kita harus yakin bahwa proses dalam menciptakan daerah yang cerdas tentu sangat dibutuhkan peran ASN yang tanggap dalam digitalisasi .
Oleh karena itu pelatihan ini menjadi sarana bagi kita semua untuk menjadi ASN yang handal dan tidak tertinggal dengan system kerja yang berbasil digital, katanya.
Dijelaskan oleh Asisten 2 itu, kegiatan ini adalah suatu keharusan dalam melakukan tranpormasi digital agar kita bisa mengefisienkan pelayanan kepada masyarakat sehingga tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu.
“Kita berharap kedepan pelayanan kepada masyarakat dapat lebih cermat, cepat dan akurat dan berdampak pada terciptanya pemerintahan yang lebih ekonomis, efisien, efektif, transparan dan akuntabel, tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu,” harap drh. Sofyan.
Menurut drh. Sofyan, kegiatan GTA dan DTS ini merupakan salah satu bagian dari program yang diluncurkan oleh Kemkominfo RI melalui Pusdiklat Balitbang Kominfo RI yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi ASN.
Dalam mendukung akselerasi pemerintah terkait dengan pembangunan SDM khususnya ASN dalam Bidang Komunikasi dan Informatika, dan ini harus kita dukung dan kita terima sebagai suatu peluang dan kesempatan yang sangat berharga, jelasnya.
Saat ini kita sama-sama tau bahwa pemerintah dituntut untuk melakukan efisiensi Belanja Negara karena dirasakan adanya pemborosan dalam membiayai ASN yang membuat pemerintah harus selektif dalam mempertahankan dan memberikan Porsi.
“Karena Negara tidak punya cukup banyak uang untuk memberikan hak-hak para ASN, maka hanya ASN yang berkualitaslah yang akan bertahan,” kata drh. Sofyan.
Seacara terpisah Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Bener Meriah Ihlam Abdi, S.STP, M.AP saat dikonfirmasi terkait pelatihan tersebut menjelasakan, pelatihan GTA dan DTS terhadap 151 ASN Kabupaten Bener Meriah ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepakatan Sinergi antara Kemkominfo RI.
Melalui Pusdiklat Balitbang Kemkominfo RI dengan Pemerintah Kabupaten Bener Meriah tentang Peningkatan Kapasitas SDM Bidang Komunikasi dan Informatika, jelasnya.
“Nota Kesepakatan tersebut tertuang dalam surat No. 46/KOMINFO/BLSDM/HK.04.02/07/2022 dan No. 130/56/NK/2022 tanggal 4 Juli 2022.” tegas Ilham Abdi, S.STP, M.AP.
Pendidikan pelatihan tersebut mendatangkan para tenaga pengajar yaitu, Aji Digda Aguna (Pudiklat Balitbang Kemkominfo) RI, Liswanto dan Fitriana Khoirunnisa (BSSN), Ridwan (UIN Ar-Raniry Banda Aceh), Munawir (UNSAM, R.TIK) Aceh dan Zainal Mahyar. Kegiatan tersebut berlangsung dari tanggal 3 hingga 7 Oktober 2022. (*)
Comments are closed.