Arul Gading | Lintas Gayo – Warga kampung Arul Gading Kecamatan Celala Kabupaten Aceh Tengah membutuhkan pelayanan jaringan telekomunikasi yang digunakan sebagai salah satu informasi yang dibutuhkan masyarakat, kata Ketua Majelis Permusyawatan Ulama (MPU) Kecamatan Celala, Tgk. Abdurrahman, Kamis (28/03/2013).
Menurutnya, saat ini masyarakat yang berada dikampungnya itu sangat kekurangan informasi dalam banyak hal.
“Jika saya hendak berhubungan dengan seseorang, harus mencari bukit guna mendapat jaringan buat telpon karena hanya ditempat tertentu saja jaringan yang ada itupun jaringannya sangat buruk, dan terkadang jaringan mati total”, kata Abdurahman.
Ditambahkannya, jarak tempuh dari pusat kabupaten ke kampungnya tidak terlalu lama hanya memakan perjalanan selama 2 jam saja.
“Akibat tidak susahnya informasi yang didapat, menjadikan kampung ini menjadi terisolir padahal jarak dari pusat kabupaten tidaklah jauh”, tambahnya,
Yang lebih ironis lagi katanya, masyarakat setempat sering tertipu jika hendak menjual hasil pertaniannya kepada toke-toke yang datang kedaerah tersebut.
“Masyarakat pun sering tertipu dalam menjual hasil pertaniannya, jika informasi dapat berkembang disini kan kami bisa telp ke toke-toke yang ada di kota maupun didaerah lain, untuk menanyakan harga hasil pertanian, ini sama sekali informasi itu hanya didapat dari pembeli yang datang kesini, sehingga berapa pun harga yang ditawarnya, dengan ikhlas masyarakat harus menjualnya”, tutur Abdurahman.
Dilanjutkannya, permasalahan ini sudah pernah disampaikan kepada pihak pemerintah kabupaten Aceh Tengah yang berkunjung ke lokasi tersebut.
“Kami sudah pernah sampaikan kepada pak Bupati masalah ini, kami tau ini bukan urusan pemerintah karena jaringannya dikelola oleh pihak swasta, namun kami berharap saat itu pemerintah dapat menampung aspirasi kami dan menyampaikan kepada pihak terkait”, terangnya.
(Darmawan Masri)
