Takengon | Lintas Gayo – Berangkat dari keprihatinan ketidaktahuan kemana menyalurkan karya tulis, sejumlah siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Takengon membentuk komunitas menulis yang diberi nama “Denang Pena”.
Dan gebrakan perdananya sejak berdiri 13 Oktober 2011 lalu, diungkapkan Ketua komunitas ini, Mutiara Indah, Kamis (27/10/2011) akan menggelar lomba Cipta Puisi dan Cerpen dalam rangka Sumpah Pemuda 28 Oktober 2011 dengan Tema “Berani berkarya, berani Berbicara dan berani bertanggung jawab”.
“Karya-karya yang telah dikumpulkan hingga 26 Oktober kemarin merupakan kumpulan karya puisi dan cerpen siswa-siswi MAN 1 Takengon dan selanjutnya akan dinilai oleh Pembina dan beberapa anggota Denang Pena. Jika layak, maka karya ini akan dibacakan pada tanggal 28 Oktober 2011 di madrasah ini”, ungkap Mutiara Indah didampingi Mahdiyani, salah seorang pengurus komunitas tersebut.
Lebih jauh dijelaskan, sebagai Pembina komunitas adalah guru bidang study Bahasa Indonesia, Mustafa, S. Pd. I.
Sampai pada tanggal 13 Oktober 2011 beberapa minggu yang lalu berdirilah komunitas Denang Pena yang langsung Mustafa sebagai pembina dan penanggung jawab komunitas ini ujar Mahdiyani salah satu anggota dan pengurus Denang Pena yang saat ini sebagai siswi kelas XII IPA 4 di MAN 1 Takengon.
Kedepannya, dikatakan Mahdiyani, komunitas ini akan segera dikembangkan sehingga di rencanakan komunitas ini tidak hanya diperuntukkan bagi siswa-siswi MAN 1 Takengon tetapi mampu menyebar bagi teman-teman di setiap sekolah di Aceh Tengah dan Bener Meriah. (Rahma Umar)