Hamdan : Jangan “Besebuku” Saat Lepas CJH

Takengen | Lintas Gayo – Keluarga calon jama’ah haji (JCH) dihimbau untuk mempercayakan segala sesuatu mengenai pemberangkatan haji kepada panitia penyelennggara haji Aceh Tengah yang telah dibentuk. Hal tersebut disampaikan Drs. H Hamdan kepada Lintas Gayo Kamis (29/9).

Hamdan mengatakan panitia keluarga yang melepas kepergian keluarga yang akan melaksanakan rukun Islam kelima ini hendaknya tidak mengganggu jadwal keberangkatan, karena menurutnya pengalaman beberapa tahun silam saat  JCH akan berangkat, panitia direpotkan dengan berdatangannya keluarga di tempat berkumpulnya para jamaah.

“Kita berharap keluarga percaya penuh kepada petugas, karena beberapa pengalaman tahun-tahun sebelumnya yang sedikit menghambat keberangkatan adalah sebuku para keluarga sebelum calon jamaah dilepas”, kata Hamdan.

Ia mengharapkan diperjalanan Takengon menuju Banda Aceh, pihak kelurga yang ikut berangkat dengan menggunakan kendaraan pribadi agar tidak mengganggu lalu lintas kendaraan rombongan, Jika memang mau ikut dengan rombongan maka sebaiknya mendahului di lokasi makan siang atau di belakang, jangan menyelip kendaraan rombongan, silahkan menunggu di satu tempat tertentu untuk makan siang misalnya karena dapat mengganggu jadwal perjalanan, harapnya.

“Pada saat kendaraan berangkat sudah ada petugas yang mengurus JCH, termasuk mengurus jamaah yang akan buang air besar atau buang air besar sekalipun pada saat berangkat, jadi keluarga hendaknya percayakan kepada panitia”, imbuhnya.

Ia juga meminta kepada pihak keluarga agar dapat mengikhlaskan kepergian CJH sedari sekarang dan tidak lagi besebuku atau mengihklaskannya pada saat berangkat saja,. “Kalau memang harus menangis dan bersedih maka lakukan mulai dari sekarang, jangan saat jamaah akan berangkat”, kata pria yang kelahiran Empus Talu Bebesen, 26 desember 1964 ini bernada menyindir.

Dijelaskan Hamdan, jamaah haji sendiri akan berkumpul dan dilepas di pendopo Bupati Aceh Tengah pada jum’at (7/10/2011) pagi usai shalat subuh dan akan berangkat menuju Banda Aceh hingga diterima pukul 16.00 Wib oleh panitia Embarkasi Banda Aceh. “Di pendopo nanti juga tidak diperkenankan keluarga untuk masuk karena para JCH sudah diserahkan kepada panitia menyangkut barang-barang dan keperluan lainnya”, sambungnya.

Bergabung dengan Kloter 7

Sementara itu Drs. Idris Ismail, S.Ag, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Kantor Kabupaten Aceh Tengah mengatakan CJH Aceh Tengah akan bergabung dengan kloter 7 bersama dengan Abdya dengan jumlah 98 calon jamaah haji, Nagan Raya 110 plus 5 orang petugas, 1 ketua Kloter 1 pembimbing, 1 orang dokter dan seorang perawat.

“Untuk tahun ini kita bersama Abdya dan Nagan Raya bergabung dengan kloter 7 dan pada kloter ini akan di bantu beberapa petugas yang sudah ditentukan pihak embarkasi Provinsi Aceh”, jelas Idris. (Iwan Bahagia)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.