Takengon | Lintas Gayo – Jajaran Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Aceh melakukan terobosan baru untuk meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat dengan meluncurkan Sistem Manajemen Informasi Nikah (SIMKAH), Sabtu (25/2/2012) di Takengon dan Kabupaten Aceh Tengah mendapat kesempatan pertama menjalankan program tersebut.
Acara Lauching SIMKAH yag berlangsung di Gedung Olah Seni Takengon langsung dibuka oleh Kepala Kemenag Aceh, Drs. H. Ibnu Sakdan, MPd dan dalam sambutannya menjelaskan SIMKAH yang akan dijalankan ini akan mempermudah pasangan yang akan melaksanakan pernikahan karena bisa dilakukan secara online.
Selain itu, juga mempermudah kerja Kantor Urusan Agama (KUA) dalam mengurus setiap berkas calon pengantin yang akan menikah. “SIMKAH yang ada di Takengon adalah SIMKAH pertama di provinsi Aceh,” cetus Ibnu Sakdan.
Dia berharap kepada semua pegawai Kemenag baik yang PNS maupun non PNS untuk bisa bekerja dengan program semangat 5 K yakni Kebersamaan, Kedisiplinan, Keterbukaan (transparasi), Kesejahteraan dan Komunikasi dalam bidang pendidikan.
Setiap program yang dijalankan setidaknya dilakukan dengan hati yang ikhlas. “Kalau kita tanam padi pasti tumbuh padi dan rumput namun jika kita tanam rumput akan tumbuh rumput tanpa padi,” kata Kepala Kemenag Aceh ini dihadapan sekitar seribu undangan yang hadir tersebut.
Sementara menurut Drs. H. Hamdan, kepala Kemenag Aceh Tengah mengatakan dalam kesempatan tersebut tidak hanya melauching SIMKAH namun ada 2 (dua) agenda lain yang juga dilakukan diantaranya pembinaan guru bidang study Agama Islam (PAI) mulai dari SD, SMP, SMA dan SMK yang bertempat di MAN 2 Takengon.
Selanjutnya sebelum acara di GOS, kepala Kemenag Aceh ini juga sempat mengunjungi acara ekspo yang diadakan oleh MIN 1 Bebesen.
Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Aceh Tengah Nasaruddin, MM dan sejumalah pejabat penting dijajaran Pemerintah Kabupaten Aceh tengah. (Rahma Umar/red.03)