Padangpanjang | Lintas Gayo – Pengurus Ikatan Pelajar Mahasiswa Aceh (IPMA) Padangpanjang-Sumatera Barat di lantik oleh penasehat IPMA Sulaiman Juned, S.Sn.,M.Sn. bertempat di kediaman Sulaiman Juned sebagai Sekretariat sementara IPMA, dengan nomor SK Penasehat: Istimewa/IPMA/PP-2012. Acara ini dihadiri oleh seluruh masyarakat Aceh, mahasiswa dan pelajar asal Aceh yang tinggal di Kota Padangpanjang.
Struktur pengurus IPMA terdiri dari Ansar Salihin (Ketua), Hafidin (Sekretaris), Diana Afrillia (Bendahara), Ismawardi dan M Andismar (Sosial), Saniman Andikafri dan Abdul Wahab (Humas), Syakirin dan T.Azizi (kerohanian), Sahrian dan Rahmat (Seni dan Olah Raga) Indra Maulana, Nusra Salim dan Purwanto (Infokom) dan Rina Kesuma (Keperempuanan).
Sedangkan Masyarakat Aceh yang menjadi penasehat IPMA adalah Sulaiman Juned, S.Sn.,M.Sn, Serma. Zulkifli, Serka. Agusyadi, Bripka Ayub Ismi, Muhammad Subhan, Iptu T.Harri, Dharminta Soeryana, S.Sn.,M.Sn, Ferawati,S.Sn.,M.Sn, Sertu Ramadhan, Marlina. S.Sn.,M.Sn, Sri Wahyuni S.Sn.
Penasehat IPMA Sulaiman Juned mengatakan “Kita sangat bersyukur pada hari ini telah dikumpulkan dalam satu wadah organisasi, dengan tujuan menjalin silaturrahmi antar sesama masyarakat Aceh yang ada di Kota Padangpanjang. Dengan adanya organisasi ini kita dapat saling mengenal meskipun kita berasal dari etnis yang berbeda. Kegiatan ini terus dijalankan sebagaimana mestinya” Ungkapnya.
Sulaiman menambahkan “Apabila Organisasi ini berjalan dengan lancar, kita akan membangun asrama untuk pelajar dan mahasiswa asal Aceh yang tinggal di Padangpanjang. Kemudian masyarakat Aceh masih banyak yang tinggal di Padangpanjang yang belum terdata. Kepada pengurus IPMA mestinya harus mendata semua masyarakat Aceh yang ada di Padangpanjang” Tambahnya.
Ketua Umum IPMA Ansar Salihin yang merupakan mahasiswa ISI Padangpanjang asal Bener Meriah mengatakan ”Ikatan Pelajar Mahasiswa Aceh Padangpanjang-Sumatera Barat adalah organisasi pelajar dan mahasiswa yang berasal dari Aceh sedang menempuh pendidikan di Kota Padangpanjang-Sumatera Barat. Guna menjalin tali persaudaraan melalui silaturahmi sekaligus membangun rasa kebersamaan pelajar mahasiswa Aceh” Katanya.
Ansar menambahkan “Sebenarnya IPMA ini telah berdiri sejak tahun 1997, akan tetapi beberapa tahun kemudian sempat pakum karena berkurangnya anggota. Namun pada tahun 2010 IPMA di bentuk kembali di pimpinan Ichsan. Kemudian tahun 2011 IPMA mengadakan Mubes kembali untuk pemilihan Struktur baru dan pembentukan AD/ART IPMA” Tambahnya.
Humas IPMA Saniman Andikafri Mengatakan “Jumlah Anggota IPMA yang tercatat pada tahun 2012 adalah 50 orang yang terdiri dari mahasiswa empat kampus yang ada di Padangpanjang. Sedangkan masyarakat Aceh yang telah berkeluarga yang ada di Padangpanjang sekitar 12 KK, dan masih banyak yang belum terdata” Jelasnya. (SP)
