Satu Keluarga, Nyaris Terkubur Longsor Wih Decer Takengon

Takengon | Lintas Gayo – Nyaris saja kami sekeluarga tertimbun tanah longsor, demikian penuturan salah seorang warga Buntul Kubu Bener Meriah, Kamis (11/4).

Ucapan ini dilontarkan Kamsah beberapa saat setelah selamat dari timbunan tanah longsor saat melintas di jalan Takbir (Takengon – Bireuen) di Wih Decer Paya Tumpi Kebayakan Aceh Tengah, sekitar 4 kilometer dari arah Takengon.

“Dengan mengendari sepeda motor, sekitar pukul 10.00 Wib kami dari Bintang menuju ke Buntul Kemumu, namun di Wih Decer tiba-tiba tanah jatuh ke jalan yang kami lintasi. Hampir saja menimbun saya, istri dan anak saya,” kata Kamsah.

Tanah yang jatuh menutup jalan dengan luas sekitar 10 meter tersebut, kenang Kamsah sempat menimbun roda depan sepeda motor saya dan kami terjatuh.

“Kami semua terluka, syukurlah hanya luka ringan,” katanya diamini sang istri Isnaini yang menggendong anaknya Marta Maulana yang masih berusia 1 tahun.

Pesan Kamsah, sebaiknya pengendara bermotor sebaiknya hati-hati saat melintas dikawasan yang sedang dilebarkan tersebut. Disamping karena sedang musim hujan juga karena terjadinya gempa bumi, Rabu (11/4) lalu.

“Karena hujan dan gempa, mungkin ada bagian tanah yang tinggal hanya menunggu waktu untuk jatuh ke badan jalan. Jadi sebaiknya hati-hati,” saran Kamsah.

Amatan Lintas Gayo di lokasi tersebut, banyak bagian tanah yang jatuh ke badan  jalan. Malah akhir-akhir ini beberapa kali menutup seluruh badan jalan sehingga memacetkan arus lalu lintas. Tampak alat berat disiagakan untuk mengansipasi kemacetan lalu lintas jika terjadi longsor. (Darmawan Masri/red.03)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.