Aryos Nivada: Penangkapan 4 Warga Gayo Lues Tidak Sesuai Prosedur

Banda Aceh | Lintas Gayo – Pengamat politik dan keamanan Aceh dan Konsultan Aceh Judicial Monitoring Institute Aryos Nivada menilai, cara penangkapan Tim Polda Aceh yang bekerjasama dengan Polres Gayo Lues terhadap Samsul, Surya Darma, Ali Azmi, dan Bahtiar, 4 warga yang dianggap pelaku anarkis, tidak sesuai dengan mekanisme prosedur. Itu bukan hanya ditinjau dari adanya surat penagkapan, Tapi cara yang dilakukan tidak mengedepankan komunikasi terlebih dahulu.

“Ini kebablasan terhadap protap (proses penangkapan-red). Apalagi ke empat warga bukanlah teroris, sehingga tidak harus terlalu berlebihan,” kata Aryos yang kini tercatat sebagai mahasiswa Pasca Sarjana Jurusan Politik dan Pemerintahan Universitas Gajah Mada Yogjakarta.

Menurut Aryos, tindakan yang dilakukan polisi yang menyergap pelaku adalah cara-cara lama di masa orde baru, seharusnya dimasa pembenahan atau reformasi di institusi kepolisian, cara demikian sudah harus dihilangkan.

“Kesalahan fatal apabila Polisi menangkap belum cukup kuat dengan bukti yang mengarah kepada mereka. Tidak hanya cukup berbasiskan data informasi dari intelijen atau masyarakat tertentu saja. Jangan sampai dipolitisir lalu labelkan menjadi pelaku,” lanjut Aryos.

Selanjutnya, kata Aryos, Kesalahan lainnya keempat tersangka dalam proses pemeriksaan tidak di dampingi pengacara. “Ini jelas telah menyalahi hak konstitusi dari 4 orang tersebut. Bilamana hak itu tidak diberikan maka dipastikan berpotensi indimidasi atau cara kekerasan dalam proses pemeriksaan,” jelasnya.

Aryos menyebutkan, Pola penangkapan yang dilakukan polisi makin mengkikis hubungan kemitraan antara masyarakat dengan pihak kepolisian. Bahkan nilai kepercayaan kepada polisi makin luntur karena aksi penangkapan diluar cara-cara yang lebih menjunjung tinggi hak asasi manusia. (Atia/red.03)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.