Wahyuni, M.Psi : Syukurlah, di Gayo Ada Budaya “Sumang”

Takengon | Lintas Gayo – Salah seorang Psikolog di Aceh Tengah yang dipercayakan sebagai salah seorang anggota Dewan Juri Pemilihan Putri Kopi Gayo 2012 wilayah tengah Aceh, Wahyuni, M.Psi mengaku sangat gembira atas hasil audisi tahap pertama pelaksanaan even tersebut.

“Secara umum peserta yang ikut audisi Puteri Kopi menurut penilaian saya dari sisi pisik dan psikis cantik-cantik,” kata Wahyuni beberapa saat setelah melaksanakan audisi untuk 22 peserta di hotel Bunda Takengon, Minggu (6/5).

Dijelaskan Wahyuni, pihaknya selaku dewan juri bertugas untuk mencari yang terbaik dalam 3B, Brain (kecerdasan), Behavior (perilaku) dan Beauty (kecantikan). Dan untuk beauty), tidak hanya cantik para rupa (external) namun juga cantik jiwa (internal).

“Cantik dari dalam lebih utama daripada cantik luar”, kata Wahyuni yang gemar menulis puisi ini.

Dia juga menyatakan para peserta audisi Puteri Kopi Gayo umumnya memiliki kecantikan internal yang baik. Dan ini sangat dimungkinkan karena masih diterapkannya budaya “Sumang Opat” ditengah-tengah keluarga dan masyarakat Gayo umumnya, selain penerapan Syari’at Islam sendiri sebagai panduan utama ummat Islam.

“Sumang opat merupakan penempaan cantik internal bagi generasi muda Gayo. Berbahagialah siapapun anda yang lahir, besar dan hidup di Gayo. Mari kita jaga dan terus terapkan budaya Sumang,” cetus Wahyuni.

Sumang opat yang dimaksud Wahyuni adalah sumang penengonen (etika melihat), sumang pelangkahen (etika melangkah, berjalan), sumang peceraken (etika berbicara) dan sumang pekunulen (etika duduk). (Kha A Zaghlul)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.