Takengon | Lintas Gayo – Tergabung dalam grup-D, Inggris dan Francis mengawali laga perdananya di Donbass Arena, dengan berbagi poin satu. Hasil draw 1-1 ini tampaknya, pilihan terbaik bagi dua Negara fovarit di grup D ini.
Meski tak diperkuat sejumlah pilar, seperti Frank Lampard yang cedera, Ronney yang dihukum FIFA tak boleh main dua kali pertandingan, masih membuktikan akan ketajaman The Three Lions dibawah asuhan Roy Hudson di ajang Euro 2012 Poland-Ukraine, Selasa (12/6/12).
Inggris yang bermain dibawah tekanan, berhasil unggul terlebih dahulu di menit 30 lewat tandukan Joleon Lescott. Pemain Mencester City ini, mencatakkan gol setelah menerima umpan dari Steven Gerrard, yang memanfaatkan tendangan bebas dari sudaut sebelah kanan pertahanan Francis. 1-0 untuk Inggris.
Kedudukan yang tak bertahan lama, setelah Samir Nasri berhasil menyamakan kedudukan di menit 39, setelah melakukan tendangan keras dari luar kotak pinalti, tendangan kerasnya tak mampu ditepis oleh penjaga gawang Joe Hart yang merupakan teman satu tim Nasri di MC.
Meski menguasi jalannya pertandingan, Francis yang sempat mengancam gawang Inggris beberapa kali ini, Francis tak mampu menambah gol hingga peluit babak kedua di tiup oleh wasit Nicola Rizzoli asal Italia.
Hasil imbang ini, Francis dan Inggris sama-sama mengantongi poin 1, diputaran kedua nanti Inggris akan bertemu Swedia, sedanglan Francis bertemu tuan rumah Ukraina.
Aman Kiki, salah seorang penonton di warung Olo-olo Kayukul-Pegasing mengatakan, tim Inggris bermain maksimal pada malam hari ini, pasalnya, tim yang tengah dilanda berbagai masalah bahkan penunjukkan pelatih Roy Hudson tidak lama sebelum Euro 2012 dimulai, berhasil membuktikan tim tiga singa ini masih pantas diperhitungkan di daratan Eropa.
“Steven Gerrard sukses memimpin rekan-rekannya malam ini, penunjukkan ban kapten kepada dirinya merupakan suatu keputusan yang tepat diambil oleh pelatih Inggris, meski menimbulkan sedikit kontroversi,” ujar Aman Kiki.
Meski bekerja sebagai PNS yang harus bekerja keesokan harinya, Aman Kiki tetap menyaksikan pertandingan tim kesayangannya dari layar tancap yang dipasang di warung tersebut.
“Biar besok bekerja, tapi pertandingan ini tak boleh dilewatkan”, pungkas Aman Kiki.(Darmawan Masri/red.04)