Bajingan tengik
Kau menghadirkan sejuta bualan yang memesona
Dan nyatanya aku tetap terbius oleh bualanmu
Kau mengumbar segala macam bujuk rayu
Dan nyatanya aku tetap setia memilihmu
Kau datang dengan senyuman penuh tipu muslihat
Dan nyatanya aku tetap menerimamu dengan penuh sumringah
Kau bersolek dengan citra yang penuh manipulatif
Dan nyatanya aku mulai bergumam, kau memang bajingan tengik
Serakah
Kau bilang negeri kita kaya
Dan nyatanya memang demikian
Namun kekayaan itu bukan milik kita
Karena kau jarah dengan sesuka hati untuk mereka
Mereka para durjana yang katamu cerdik-pandai
Namun otaknya dilumuri syahwat serakah
Serakah hedonisme, serakah pragmatisme dan serakah konsumerisme
Tuan
Kau mengaku sebagai Tuan
Dan nyatanya kau memang Tuan
Tuan para komprador!
Tuan para koruptor!
Tuan para provokator!
Tuan para plagiator!
Tuan para manipulator!
Tuan para politisi kotor!
Saudara
Tuan bilang kita semua bersaudara
Dan nyatanya memang demikian
Saudara sepolitik!
Saudara seproyek!
Saudara separtai!
Saudara sejabatan!
Suadara semafia!
Takengon, 16 Agustus 2013