Takengen | Lintas Gayo- Himada (Himpunan Mahasiswa Dakwah Football Club) salah satu dari 4 club yang berhasil lolos ke babak semi final, dalam turnamen yang diselenggarakan EDSA (English Department Studen Asotiation), STAIN GP.
Tiket yang didapatkan Himada fc yang merupakan tiket terahir ke 4 besar, didapatkan anak dakwah ini dengan susah payah, jatuh bangun. Kondisi fisik yang tidak memungkin mereka mampu masuk 4 besar, membuat tim ini sebelumnya tidak masuk perhitungan.
Pada hari Senin (9/6/2014) di lapangan Musara Alun, walau permainan lebih didominasi club dari Edefc B, tapi club Himada fc, berupaya untuk masuk semifinal. Di menit yang ke 15 pemain Himada berhasil mencetak gol yang pertama.
Anak-anak Himada sudah terlihat sesak nafasnya, apalagi mereka tidak memiliki pemain cadangan. Namun “dewi portuna” berpihak ke mereka. Di menit ke 20 kembali kejutan terjadi goal diluar dugaan berhasil diciptakan Himada skor berubah 2-0.
Lagi-lagi keberuntungan berpihak ke Himada, walau telah lelah, namun di menit ke 29 kembali si kulit bundar dipungur kipper EdefcB. Hingga usai pertandingan, club tanpa cadangan dan tidak memiliki kekompokan tim ini unggul 3-0, sebuah kemenangan diluar perhitungan semua pihak.
Empat klub yang tersisa dari delapan klub yang mendaftar untuk memperebutkan juara, di Himada fc, Himasya fc, Edefc c, dan Edefc b. Keempat club ini pada hari Rabu (11/06/2014) untuk meriah tiket dua besar, serta memperebutkan posisi ke 3 dan keempat.
Menurut ketua panitia turnamen, hadiah total dari olah raga ini Rp.5.000.000 . Acara si kulit bundar di lapangan musara alun ini yang di selenggarakan oleh EDSA (English Department Studen Asotiation) dengan tema menciptakan mahasiswa yang intelek dan menjujung tinggi sportivitas olah raga. Kegiatan ini merupakan pertandingan sikulit bundar yang pertama kali di adakan oleh EDSAdalam memeriah hari jadi EDSA ke delapan. Karmiadi / JW.