Meulaboh | Lintas Gayo –Tari Saman merupakan salah satu media untuk pencapaian pesan (dakwah). Tarian ini mencerminkan pendidikan, keagamaan, sopan santun, kepahlawanan, kekompakan dan kebersamaan.
Hal tersebut disampaikan Kasipers Korem 012/TU Letkol Caj M. Apono S. Th, M.M saat pembukaan perlombaan Tari Saman tingkat SLTA yang di gelar Korem 012/TU baru – baru ini di Aula Makorem 012/TU.
Ia menyatakan bahwa ajang perlombaan tari saman juga merupakan salah satu tempat untuk di gunakan dalam melestarikan budaya gayo, khususnya budaya Aceh.
“Kegiatan seperti Ini sangatlah penting, khususnya di zaman sekarang ini, dimana arus globalisasi dan budaya barat yang terus menggerus budaya daerah, yang tentunya secara tidak langsung akan mempengaruhi karakter bangsa kita,” ujar Kasipers Korem 012/TU Letkol Caj M. Apono S. Th, M.M.
Perlombaan Tari saman tersebut diikuti 8 peserta dari SLTA yang ada di jajaran Korem 012/TU, untuk memeriahkan hari ulang tahun TNI Ke-71 Tahun 2016.
Selain tarian Saman, Korem juga menggelar acara lain seperti lomba mencipta lagu perjuangan, lomba baca puisi, paduan suara masing-masing diikuti satu sekolah dari tiap kabupaten.(Rel/LG010)