Redelong| Lintasgayo.com – Gerakan penolakan tambang di Gayo terus membesar, berbagai elemen masyarakat mulai menyuarakan ketidak sepakatannya terhadap rencana pertambangan di tanah reje Linge itu.
Atas dasar pemberian pemahaman pentingnya penolakan tambang kepada masyarakat Koordinator Jangko Maharadi Gayo mengajak pemuda Gayo untuk tidak menggunakan emas dalam melamar calon istri.
“Kita perlu tingkatkan pemahaman masyarakat terhadap bahaya tambang. Tambang emas di Linge bisa merusak kopi. Contoh paling kecil dari pemberian pemahaman ini adalah pemuda Gayo tidak lagi menggunakan emas dalam melamar calon istrinya”. Ungkapnya
Hal sedana juga di ungkapkan mantan Ketua KOHATI HMI Cabang Takengon, Marhamah. Aktivis perempuan Tanoh Gayo ini mengatakan perempuan Gayo juga harus belajar tentang bahaya tambang dengan tidak memaksa calon suami untuk membeli emas sebagai mahar pernikahan.
” Emas untuk mahar, kita ganti saja dengan kopi. Kita tak butuh tambang emas, kita hanya butuh kopi”. Tutupnya (Rel/ Ihfa)