Redelong| lintasgayo.com – Jajaran polres Bener Meriah menggelar Press Release di penghujung tahun tentang Asfek Operasional terkait kegiatan di tahun 2019 di Aula Mapolres Bener Meriah Pante Raya. Kamis 26/12/2019.
Kapolres Bener Meriah, AKBP Siswoyo Adi Wijaya, S.IK mengatakan aspek operasional fungsi lalu lintas, Gangguan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas (Kanseltibcarlantas) 2019.
“Untuk kejadian lakalantas ditahun 2018 terjadi 22 kasus, tahun 2019 menjadi 30 kasus. Rinciannya untuk tahun 2018 Korban meninggal 10 Orang, dan ditahun 2019 menjadi 16 Orang. Sementara korban luka berat tahun 2018 tidak ada, tahun 2019 menjadi 1 (Satu) orang”, sebut Kapolres.
Korban luka ringan naik dari 32 orang di tahun 2018, untuk tahun 2019 naik menjadi 34 orang naik menjadi 2 orang korban. Kerugian material juga meningkat dari Rp. 35.250.000 di 2018, tahun 2019 menjadi Rp. 47.450.000, Naik Rp. 12.200.000. Kata Kapolres.
Kemudian untuk Reserse Narkoba, jumlah Narkoba diwilayah hukum polres Bener Meriah mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya dimana pada tahun 2018 terjadi 47 kasus dan ditahun 2019 menjadi 48 kasus, atau meningkat 1 kasus.
“Rincian penanganan kasus selama tahun 2019, yaitu, Jumlah tersangka 62 orang yang terdiri dari 60 Pria dan 2 Wanita, plus barang bukti yang disita, jenis ganja 144.309,29 gram, batang ganja 18 batang dan sabu sabu 52.81 Gram”. Tutup Kapolres Siswoyo. (Putra Mandala)
