Takengon | Lintasgayo.com – Gerakan Pemuda Al-Washliyah Kabupaten Aceh Tengah salah satu Organisasi Bagian di Al-Jamiyatul Washliyah yang berdiri pada tanggal 11 Januari 1941 di Medan-Sumatera Utara melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) Ke-I Periode 2021-2024, pada Sabtu, 27 Maret 2021 di Operation Rom Setdakab Aceh Tengah.
Ketua Panitia Musda Sunardi Gustiawan.SB, M.A.P mengatakan Musda GPA ini pertama kali dilakukan di tingkat Kabupaten dengan menerapkan protokol kesehatan dimulai dengan mencuci tangan sebelum memasuki tempat acara, menjaga jarak, menggunakan masker dan menjaga etika batuk dan bersin dengan peserta 30 orang mewakili unsur Pimpinan Daerah Al-Washliyah, Unsur Pemuda Al-Washliyah Tingkat Kabupaten dan Unsur Pemuda Al-Washliyah dari Beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Tengah.
Ketua PD Al-Jam’iyatul Washliyah Kabupaten Aceh Tengah Drs. Amry Jalaluddin dalam sambutannya berharap GPA di tangan GUSTI bisa berkembang dan dapat berkiprah dengan baik di bidang dakwah, amal, sosial, serta menjadi penyejuk di tengah-tengah ummat dan menghidupkan kembali mesin organisasi dengan baik serta mampu bersaing, bersinergi dan mengimbangi pergerakan-pergerakan organisasi ditingkat kabupaten dan nasional.
Bupati Aceh Tengah melalui Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Aceh Tengah H. Harun Manzola, S.E., M.M mengatakan Musyawarah Daerah (MUSDA) merupakan kekuasaan tertinggi organisasi dalam rangka pemilihan pengurus batu, penentuan arah kebijakan organisasi 3 (tiga) tahun ke depan, dan merupakan salah satu tanggungjawab organisasi kepengurusan sebelumnya.
MUSDA sangat penting dilaksanakan disamping merupakan salah tanggungjawab kepengurusan sebelumnya juga untuk kaderisasi pengurus serta eksistensi organisasi kedepan. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada panitia karena telah menjalankan amanah organisasi dan salah satu ciri organisasi yang sehat.
Dunia khususnya indonesia saat ini masih sibuk dengan virus corona mulai dari pencegaharan penyebarannya dengan giat sosialisasi, himbauan dan teguran dengan tetap memakai masker, menjaga jarak dan menjaga etika batuk. Percepatan proses vaksinasi kepada tenaga medis, asn dan masyarakat serta pemulihan ekonomi masyarakat.
Untuk itu pemerintah daerah sangat mengharapkan peran aktif Al-Washliyah dalam pembangunan dan kegiatan kegiatan keagamaan, sosial dan pendidikan dengan tujuan menegakan syariat islam dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Dari hasil Musyawarah Daerah (MUSDA) Saudara Sunardi Gustiawan. SB., M.A.P terpilih secara aklamasi menjadi Ketua/Ketua Tim Formatur GPA Kab. Aceh Tengah serta dapat menyusun kepengurusan dalam waktu yang tidak terlalu lama. (Rilis)
Comments are closed.