Takengen | Lintas Gayo : Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah diminta untuk tidak arogan dalam bertugas sebagai abdi Negara. Hal ini dinyatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Tengah, Drs. H Khairul Asmara dalam kesempatan penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan 336 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) / SK 100%. Penyerahan SK dan pengambilan sumpah PNS berlangsung di Gedung Olah Seni (GOS), Selasa (19/7).
Sekda Aceh Tengah, yang mewakili sekaligus membacakan pidato Bupati Aceh Tengah juga menitikberatkan kepada CPNSD yang telah menjadi PNS untuk tidak melanggar disiplin PNS, dan harus sesuai dengan PP nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.
Ada empat hal yang perlu diperhatikan PNS menurut Khairul, PNS diharap tidak arogan dalam bekerja dan melayani masyarakat, “jangan karena sedikit kekuasaan yang diberikan pemerintah kepada kita (PNS, -red), bisa berbuat arogan”, harap Sekda.
PNS adalah jabatan profesi jadi harus bisa meningkatkan kompetensi dan profesionalisme dalam bekerja. PNS juga harus menjadi tauladan, juga harus menjaga etika dan moral. Terakhir, Sekda tersebut menyatakan PNS menjadi pembawa perubahan sosial sehingga harus membudidayakan kerja yang tidak produktif menjadi PNS yang bekerja produktif.
Terlibat Narkoba
Dari 339 CPNSD Aceh Tengah, 3 orang tidak dapat menerima SK 100 persen karena tersangkut masalah narkoba dan pelanggaran moral.
Drs. Rijaluddin, MM, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Aceh Tengah mengatakan, akhir-akhir ini ada beberapa CPNSD yang terpaksa harus berurusan dengan pihak berwajib lantaran tersangkut narkoba.
“Satu orang terlibat narkoba dan dua lainnya tersandung persoalan moral sehingga belum dapat diproses pengangkatannya, kata Rijaluddin dalam laporannya, tanpa menyebut nama dan instansi tempat 3 orang yang tidak menerima SK 100 persen tersebut.
Terkait 3 orang yang tidak menerima SK 100 persen, akan menunggu proses dari pihak berwajib dan akan dikenakan sanksi sesuai aturan disiplin Pegawai Negeri. (wen rahman)
PNS harus menjaga Tauladan, etika dan moral, kata Bapak Sekda yang juga calon wabup Aceh Tengah. Kami ingin melihat contoh itu dari Bapak tentu saja agar menjadi contoh bagi saudara-saudara kami yang PNS. Sehingga tak terdengar lagi KKN. Semuanya harus ada contoh langsung. Kami bosan orasi. Kami tunggu contoh itu, setelah diungkap.