Takengon | Lintas Gayo – Pencinta alam dan Anggota Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Bener Meriah Misran meminta kepada pemerintah Bener Meriah untuk memberikan perhatian kepada Gunung Bur Ni Telong, karena gunung tersebut diminati banyak wisatawan lokal dan manca negara.
“Kami sudah mengantar bule dari berbagai negara ke gunung tersebut, dan cukup diapresiasi,” kata Misran, Rabu (27/3) di Takengon, Aceh Tengah.
Misran menganggap sudah sepatutnya pemerintah melakukan perbaikan jalan menuju ke area gunung sampai ke puncak, karena peminatnya tamu yang datang bukan hanya kelompok pencinta alam, tetapi juga masyarakat biasa dan para keluarga.
“Jalan sekarang sekarang masih jalan lama yang di bangun anak pencinta alam, dan belum pernah ada campur tangan pemerintah Bener Meriah,” katanya.
Kondisi jalan sekarang, kata Misran, sangat memprihatikan karena masih jalan setapak. Selain kondisi basah, terjal, dan curam juga terlalu besar tantangan untuk keluarga,apalagi membawa anak kecil. “Ini harus dibenahi, karena obyek wisata alam paling bagus,” katanya.
Jalan menuju ke Gunung Burni telong bisa dilakukan melalui dua jalur. Pertama jalur ekstrem yang dilalui melalui Pante Raya. Jalur ini hanya dipergunakan oleh mereka yangterlatih karena tingkat kesulitan yang tinggi, sementara satu jalur lagi melalui Bandar Lampahan yang merupakan lintasan lama yang bisa digunakan oleh umum.
Misran menyebutkan, Jalan ke lokasi melalui Bandar Lampahan inilah yang paling diperlukan ada pembenahan jalannya.(atia)
top mountain