Takengen |Lintas Gayo – Aceh Documentary Competition memutar lima (5) film dokumenter karya para sineas muda Aceh di Gedung Olah Seni Takengen, pada Sabtu malam, Minggu 31 Aguatus 2013.
Sekretaris Daerah Drs. Taufik, MM, dalam sambutannya mengatakan, pemerintah Aceh Tengah saat mengapresiasi hasil karya para sineas muda Aceh dan kedepanya dapat menjadi referensi untuk masa yang akan datang.
Taufik menyebutkan, bayak film dokumenter yang menginspirasi, seperti Surter Apung, Garamku Tak Asin Lagi, dan lain-lain.
Lima film terbaik dalam Aceh Documentary Film yang diputar malam ini, diantaranya: Meretas Asa Di Kaki Gunung Goh, Sutradara, Maulida Rahmah dan Rizki Fajar (Bireun) Mableum, Sutradara, Samsul Qamar dan Faisal Ilyas (Aceh Besar) Perempuan Kopi, Sutradara, Iwan Bahagia SP dan Santosa (Aceh Tengah) Pakaianku Tinggal Kenangan dan Kabar Baik Dari Dhapu Adee Sutradara, Maria Ulva dan Muhammad Rizki (Pidie).
Pemutaran Film dokumenter yang dimulai pada pukul 20.00 sampai dengan 22.15 WIB yang berdurasi sekitar 25 menit perfilm, dihadiri sekitar ratusan penontonr. (Zan KG/AF)