Takengen | Lintas Gayo – Penonton terlihat sangat terhibur dan seakan terhipnotis untuk terus menyaksikan tembang demi tembang yang dibawakan beberapa penyanyi lawas asal tanoh gayo Aceh Tengah dalam event bertajuk Gebyar Seni Gayo yang berlangsung, senin (15/14) malam di Gedung Olah Seni Takengen
Diantara penyanyi lawas tersebut mulai dari Kandar, SA, Zuhra, Iruarisia, Suryani, dan Pia AR. Moese. Beberapa tembang silih berganti dibawakan seperti petukel, remang2, manuk, bines, urang uten, renggali, tingkis dan tepekur
GOS malam itu memang tidak terlalu padat, namun para penonton tampak sangat sangat nikmati hiburan yang tersaji, bahkan diantara penonton tidak sungkan memberikan “sawer” berupa sejumlah uang sebagai tanda kagum dengan penyanyi idolanya
Tampak hadir diantara masyarakat dan pecinta seni malam itu, beberapa pejabat daerah, seperti Wakil Bupati Aceh Tengah, Khairul Asmara. Kapolres Aceh Tengah, AKPB Dodi Rahmawan. Kasdim 0106 Aceh Tengah, Mayor Inf. Muzammel. Serta beberapa anggota DPRK setempat
Lagu Tawar sedenge yang dibawakan oleh Zuhra dan Pia AR Moese menjadi pembuka acara, kemudian dilanjutkan dengan sambutan Wabup Khairul Asmara yang menegaskan perlunya event seni Gayo terus dilestarikan sebagai bentuk komitmen bersama untuk terus menjaga dan memelihara seni budaya daerah
“Kesenian daerah menjadi salah satu tolok ukur tingkat peradaban masyarakat, dan kita bangga hingga saat ini seni budaya gayo masih dapat eksis, karenanya harus terus dipertahankan,” ujarnya
Kegiatan Gebyar seni yang dimulai sekira pukul 09.00 WIB tersebut berakhir hingga tengah malam. Dan hebatnya penonton masih setia menunggu hingga lantunan lirik terakhir dinyanyikan.(MK)