Banda Aceh | Lintas Gayo– Hudri, mantan sejumlah jabatan diembanya di Aceh Tengah. Dia ditarik Gubernur Aceh menjadi Kasatpol PP Aceh. Namun belum sampai setahun dia menjabat tugas itu, kini dia dipercayakan menjadi Kadis Sosial Aceh.
Putra Gayo kelahiran tahun 1968 ini menjabat Kadis Sosial ketika Gubernur Aceh, Zaini Abdullah, melantik dan mengambil sumpahnya, Senin (23/3/2015) di Banda Aceh, bersama 11 pejabat lainnya. Kepercayaan gubernur kepada putra Gayo ini menunjukkan bukti, manusia dari kawasan pengunungan Lut Tawar ini mampu berkiprah di Bumi Aceh dalam mengukir prestasi.
Kabar pelantikan Hudri sebagai Kadis Sosial langsung menyebar di bumi Gayo, ucapan selamat juga ditujukan buat keturunan raja Baluntara (Raja di Pinggiran Danau Lut Tawar) ini. Hudri mampu menunjukkan prestasi kerjanya, bukan hanya ditanah kelahiranya yang selama ini telah diukirnya.
“Alhamdulillah dengan izin Allah saya masih diberikan kepercayaan untuk membangun negeri ini,” sebut Hudri ketika dihubungi Lintas Gayo. Alum Pamong Praja ini, sebelumnya melanglang buana dengan sejumlah jabatan di Aceh Tengah.
Saat konflik Aceh dia dipercayakan menjadi camat di kawasan “panas” Syiah Utama, kemudian sejumlah jabatan diembanya, kepala Satpol PP, Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kepala Dispenda, terahir menjadi staf ahli di Pemda Aceh Tengah.
Saat menjabat staf ahli, Aman Satria Baluntara inilah ditarik gubernur untuk menjabat kepala Satpol PP, sukses menjalankan tugas dalam urusan penertiban qanun ini, dia kembali dipercayakan gubernur sebagai Kepala Dinas Sosial. (Iqoni/Zan KG)
asslkm selamat atas pelantikannya,semoga amanah dan bermanfaat untuk masyarakat luas. wass…