Blangkejeren | Lintas Gayo– Rumah bantuan yang diduga bersumber dari APBA milik Subandi, warga Sere Dusun Jabo hingga kini belum selesai. Padahal sudah dikerjakan sejak bulan Mei yang lalu. Subandi juga menuding kalau tukang yang mengerjakan pembangunan rumahnya telah melarikan diri.
Mernurutnya, pembangunan rumah bantuan itu terkesan diperlambat dan bahkan bahan bangunannya juga asal-asalan. Disamping bangunanannya tidak berkualitas, Ia, juga menuding kalau tukang yang mengerjakan rumah miliknya juga telah kabur, “ini, juga pengerjaannya sudah dibantu anak saya,” jelasnya. Sabtu (20/6/2015).
Subandi yang tidak mengetahui lebih jauh tentang rumah bantuan miliknya, meminta pihak yang bertanggung jawab agar lebih serius dalam membangun rumah itu, “tidak sama, sebahagian sudah siap, cuma punya saya yang belum,” keluhnya.
Kepala Dusun Jabo, Desa Sere, Arbi, saat dikonfirmasi di kediamannya, mengaku tidak tahu pasti soal bantuan itu, “yang saya tahu, di dusun ini cuma tiga,” jelasnya. Kalau menyangkut siapa yang mengerjakan dan dari mana sumber dananya, “saya tidak tahu,” tegasnya. (Insetgalus/ Bakri Bacang)