Banda Aceh | Lintas Gayo– Anda tidak semestinya panik atau langsung percaya ketika ditelepon seseorang yang mengaku ingin membantu keluarga Anda yang sedang tertimpa musibah.
Sebab, besar kemungkinan bahwa telepon itu hanya penipuan yang boleh jadi Anda sedang diincar jauh-jauh hari sebelumnya.
Kasus yang paling anyar adalah penipuan yang berkedok asisten dokter terjadi di RSUZA Banda Aceh, sebaimana dirilis Serambi Indonesia, Rabu (4/11/2015) kemarin di mana ada keluarga pasien yang terhipnotis, sehingga terpaksa mentransfer uang Rp 3,5 juta kepada si penelepon misterius.
Untuk menghindari agar tidak tertipu, Kabid Humas Polda Aceh Kombes T Saladin memberikan beberapa tips, di antaranya harus mengecek dulu kepada orang dekat si penelopon, apakah benar ada orang yang namanya sesuai dengan pengakuan yang si penelepon bersangkutan.
Misalnya ada yang mengaku dokter A, ahli penyakit dalam, maka sebaiknya dicek dulu kepada para dokter penyakit dalam lainnya yang ada di RSUZA guna memastikan apakah benar-benar ada dokter yang namanya sesuai dengan si penelpon itu.
“Jadi, jangan langsung percaya seolah-olah dihipnotis. Sebenarnya tidak pernah ada hipnotis via telepon itu, hanya perasaan saja, sehingga menjadi panik karena memang sedang dalam masalah,” papar T Saladin, saat talkshow di Radio Serambi FM, Kamis (5/11/2015) pagi. (Serambi Indonesia)