Syukur Kobath Nyatakan Maju di Pemilukada Bersama Wira

Takengen | Lintas Gayo : Seorang putra asal Tanoh Gayo, Wiratmadinata, yang sejak lama berdomisili dan berkiprah diberbagai bidang di Banda Aceh dan berencana hendak maju sebagai bakal calon walikota/wakil walikota Banda Aceh nampak akan urung atau gagal.

Pasalnya, sosok yang cukup dikenal sebagai aktivis Hak Azasi Manusia (HAM), wartawan, penyair, praktisi hukum ini hampir bisa dipastikan akan maju sebagai Bakal Calon Wakil Bupati (Cawabup) Aceh Tengah mendampingi Balonbup Ir Syukur Kobath pada Pemilu Kepala Daerah (Pemilukada) 2011 mendatang.

Berita ini diperoleh Lintas Gayo dari Ir. Syukur Kobath, Selasa (5/7) malam saat ditemui di rumahnya di Takengon.

Menurut Syukur Kobath yang baru beberapa hari lalu dilantik sebagai Ketua Umum Nasional Demokrat Kabupaten Aceh Tengah ini, kesiapan dirinya berpasangan dengan tokoh pemuda asal Takengon tersebut merupakan komitmen untuk melakukan perubahan di Aceh Tengah dalam memberikan aroma politik baru untuk kalangan Pemuda.

“Saya memilih Wiratmadinata karena dia adalah karena figur muda yang punya kapasitas tidak diragukan lagi, dan saya ingin memberikan kesempatan kepada tokoh muda seperti dirinya menjadi pemimpin Aceh Tengah”, ujarnya.

Syukur juga mengatakan mantan ketua forum LSM Aceh ini sangat mengerti tentang konstitusi karena merupakan akademisi sekaligus praktisi hukum yang perlu mendapat tempat di masyarakat Aceh Tengah.

“Ini adalah dinamika yang baik, saya senang dapat berdampingan dengan Wiratmadinata karena ia juga mempunyai konsep perubahan yang patut di tiru tokoh muda di Aceh Tengah”, imbuhnya.

Untuk maksud tersebut, lanjut Rektor Universitas Gajah Putih Takengon ini, pihaknya tengah mempersiapkan segala sesuatunya untuk persiapan verifikasi di Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Tengah mengenai pengumpulan KTP dan koordinasi dengan masa pemilihnya.

“Kita tengah mempersiapkan semuanya dan sedang berkoordinasi bersama tim sukses yang telah di bentuk”, katanya lagi.

Disamping itu kata Syukur, dirinya dan Wiratmadinata yang punya nama kecil Ujang tersebut akan memilih maju dari jalur perseorangan karena lebih simpel dan tidak dipenuhi kepentingan elit.

Dia juga menegaskan tidak akan melakukan Money Politik seperti beberapa kandidat lain yang sedang gencar-gencarnya “membuang” uang. “Kita punya uang, tetapi tidak untuk dibuang begitu saja karena para pemilih di Aceh Tengah rentan akan money politik, dan ini bukan sesuatu yang bagus”, kata mantan Ketua DPRK ini.

Terakhir, Syukur Kobath berharap Wiradmadinata diberikan peluang dihati masyarakat Aceh Tengah karena menurutnya masyarakat banyak belum familiar dengan nama pria kelahiran Takengon, 29 Juli 1968 ini.

“Mohon do’a dan dukungannya kepada kami Syukur Kobath dan Wiradmadinata (SUARA) dan beri dukungan moril kepada Ujang agar dapat berjuang bersama-sama”, pungkas Syukur Kobath.

Rasyidin Sali/Fajaruddin Serahkan Bukti Dukungan ke KIP

Sementara itu, secara terpisah Lintas Gayo juga menerima informasi dari Ketua KIP Aceh Tengah, Hamidah SH bahwa pihaknya kembali menerima penyerahan bukti dukungan berupa fotokopi KTP dari satu pasangan Balonbup Aceh Tengah, Rasyidin Sali/Fajaruddin.

“Hari ini pasangan Balonbup Rasyidin Sali dan Fajaruddin datang ke kantor KIP Aceh Tengah dan menyerahkan sejumlah fotokopi KTP sebagai persyaratan untuk mencalonkan diri dari perseorangan,” kata Hamidah.

Ketua KIP ini juga menegaskan bahwa penyerahan dukungan belum menjamin pasangan balonbup tersebut berhak untuk maju sebagai Cabup/Wabup Aceh Tengah di Pemulikada 2011. “Ada sejumlah proses yang harus dilalui oleh balonbup/wabup. Dan setelah dinyatakan lolos baru kemudian dinyatakan sah untuk ikuti Pemilukada,” tegas Hamidah

Sementara untuk pendaftaran, kembali diungkapkan Hamidah akan dimulai pada 30 Juli hingga 5 Agustus 2011 mendatang.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak dua pasangan sudah serahkan bukti dukungan dari jalur perseorangan yakni H Abulia Ibrahim MM/Syafruddin dan Bazaruddin Bantamuda/Gimin yang diserahkan ke KIP pada Senin (4/7). (Iwan SP/Windjanur)