Bener Meriah Darurat Cabul, Apa Upaya Pemda ?

Redelong | lintasgayo.com – Heru Ramadhan, Kabid PTKP (Perguruan Tinggi Kemahasiswaan dan Kepemudaan) HMI Cabang Takengon – Bener Meriah angkat bicara terkait kasus pencabulan yang terus-menerus terjadi di Kabupaten Bener Meriah.

Terlebih, baru-baru ini ada kasus yang menyeret seorang laki-laki paruh baya melakukan pencabulan terhadap seorang cucunya di kabupaten yang saat ini dinahkodai oleh Ir. Mohd Tanwir, MM tersebut.

Bahkan sebelum itu, juga sangat banyak kasus seksual terjadi di kabupaten berhawa sejuk tersebut. Mirisnya, beberapa kasus yang terjadi adalah kasus pencabulan terhadap anak dibawah umur.

Hal ini merusak generasi penerus bangsa karena selalu menjadi korban pemuas nafsu syahwat dari para oknum yang tidak mempunyai hati nurani serta akal sehat.

Kejadian ini merupakan hal ter “Miris”, apabila hal yang sama terus-menerus dialami anak-anak dibawah umur, maka bagaimana nasib para generasi Bener Meriah kedepannya.

Tidak adakah upaya yang dilakukan oleh pihak Pemerintah? Baik dalam bentuk himbauan ke orang tua, sekolah-sekolah dan desa-desa di Bener Meriah agar mencegah kasus serupa terjadi dikemudian hari.

Heru berharap Wilyatul Hisbah dan Dinas Syariat Islam Kabupaten Bener Meriah memberikan edukasi lebih terhadap anak dibawah umur guna mencerdaskan pola fikir mereka agar tidak mudah terpengaruh oleh “Iming-iming” para pejahat kelamin.

“Dinas Syariat Islam Kabupaten Bener Meriah jangan hanya diam dan tidur atas terjadinya kasus-kasus seksual dinegeri ini”, tegasnya.

Semoga kedepannya ada upaya yang signifikan dari pihak Pemerintah Kabupaten Bener Meriah terhadap kalangan anak dibawah umur agar tidak terjerumus kedalam jurang nestapa yang merugikan mereka baik secara fisik maupun psikologis generasi penerus bangsa.(Rel)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.