Redelong, | Lintasgayo.com – Dinas Pendidikan Kabupaten Bener Meriah menganggarkan Rp. 1.553.433.000,- untuk pembangunan 7 unit ruang guru dan kepala sekolah tingkat sekolah dasar (SD). Anggaran tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang tertera pada Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) Bener Meriah Tahun 2021.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bener Meriah Saidi saat di wawancarai Lintasgayo.com mengatakan, ke 7 Sekolah Dasar (SD) tersebut dibangunkan ruangan berdasarkan usulan masing-masing sekolah dan sudah di usul sejak tahun 2009.
“Sekolah tersebut membutuhkan ruang guru dan ruang kepala sekolah, sejak tahun 2009 ruangan tersebut telah diminta melalui Dapodik dan sejak itu pula tidak ada pembangunan khusus untuk ruang guru maupun kepala sekolah, berbeda dengan ruang belajar dimana pembangunannya hampir ada setiap tahun,” Ungkapnya Kamis (4/11/2021)
Saidi juga menerangkan Anggaran 1,5 Miliar lebih tersebut untuk pembangunan ruang guru dan Kepala Sekolah pada SD Negeri 3 Gemasih, SD Negeri Bukit Mulie, SD Negeri Gedung Tengah, SD Negeri Jelobok dan SD Negeri Pantan Sinaku, SD Negeri Pilar Jaya serta SD Negeri Rikit Musara.
“Kami baru saja ke SD Pantan Sinaku, dalam agenda rapat dengan dewan guru dan Kepala Sekolah, disana kami melihat pembangunan sedang berjalan, dengan adanya ruang tersebut saat ini ruang kelas, rumah guru, perpustakaan, laboratorium yang sebelumnya dipinjam untuk ruangan guru dan kepala sekolah sudah dikembalikan serta di pergunakan sebagaimana funsinya” terang Saidi.
Ia menambahkan, pekerjaan untuk anggaran sebesar Rp. 1.553.433.000,- sebelumnya sudah melalui tender, kini pekerjaannya dilaksanakan oleh rekanan, 1 unit sudah selesai atau mencapai 100 persen yakni SD 3 Gemasih, SD Pantan Sinaku telah mencapai 60 persen tahap pekerjaannya.
“Ruang guru dan kepala sekolah harus ada, bukan hanya sekedar untuk menjamin berlangsungnya proses belajar saja, melainkan untuk SPM dan SOP pendidikan di Bener Meriah, kalau mau kita telusuri faedahnya banyak “ tutur Saidi (Zakiya Mahe Bujang/Mhd)
Comments are closed.