Takengen | Lintas Gayo – Melihat peluang perempuan yang masih minim dalam mendapatkan kesetaraan hak dan kewajiban dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat, Ketua Korp HMI Wati (Kohati) Kabupaten Aceh Tengah, Diana Yusifa menghimbau para perempuan untuk terus bersemangat melakukan hal-hal terbaik dalam mengisi kemerdekaan.
Perempuan Indonesia yang populasinya berimbang dengan laki-laki adalah sumberdaya manusia yang sangat potensial bagi pembangunan. Atas dasar itulah peran dan konstribusi perempuan dalam pembangunan harus menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah Aceh Tengah, termasuk memberi peluang yang sama antara laki laki dalam hal pekerjaan.
Penilaian Ketua Kohati Diana Yusifa, masih dalam momentum hari ibu, di Aceh Tengah walaupun belum begitu mengambil peran penting dalam hal mengisi pembangunan, namun perempuan diharapkan tidak putus asa untuk berusaha mendapatkan hak dan kewajibannya itu.
Perempuan Gayo diminta untuk terus berusaha mengisi kemerdekaan dengan sebaik-baiknya, dengan demikian Diana yakin suatu saat perempuan dapat mengambil alih kesetaraan tersebut dan dapat bersama sama membangun NKRI lebih baik lagi.
Diana Yusifa juga memberi apresiasi terhadap peran perempuan Aceh Tengah yang selama ini telah bekerja keras membanting tulang untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Kedepannya, hal ini diharapkan lebih mendapat perhatian pemerintah.
(Sn/03)
