Takengen | Lintas Gayo – Banda Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Malikussalah (Unimal), Aceh Utara meinta pihak kepolisian untuk bertindak cepat dan sigap. BEM Unima menilai tidak ada waktu banyak untuk pihak kepolisian dalam mengungkap berbagai kasus diatas.
“Kapolda Aceh harus membuktikan kredibilitas Polri dalam memberikan rasa aman terhadap masyarakat dari upaya atau tindakan yang dapat mengancam keamanan di Aceh,” ujar Ketua Umum BEM Unimal Darmadi dalam siaran pers yang diterima LG, Selasa (3/1) terkait serangkaian aksi teror bom dan penembakan di Aceh akhir-akhir ini.
Terkait penembakan di Bireuen dan Aceh Utara, BEM Unimal minta pihak Kepolisian untuk bisa mengusut tuntas dengan segenap kemampuan dan skill yang dimiliki kepolisian. Kalangan mahasiswa di Aceh Utara ini juga sangat berharap masyarakat bisa antisipatif dan proaktif dalam memberikan informasi dalam membantu pihak kepolisian.
Kalangan mahasiswa sangat menyayangkan dan mengecam tindakan brutal dan melanggar HAM yang dilakukan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Bisa diasumsikan bahwa beberapa kasus ini saling berkaitan dan sengaja dilakukan guna merusak eksistensi perdamaian Aceh dan terkait dengan suksesi pelaksanaan Pemilukada di Aceh.
Ditengah situasional seperti ini, lanjut Darmadi pihak kepolisian harusnya memberi perhatian serius dan bekerja lebih ekstra. BEM Unimal juga minta Kapolda untuk lebih banyak memporsikan patroli petugas di seluruh pelosok daerah.
Adanya timbal balik akses informasi dengan masyarakat terkait hal-hal atau oknum mencurigakan, polisi juga perlu terus intensif melakukan razia terhadap senpi ilegal dan tindakan cepat lainnya. Jangan biarkan kasus ini berlarut-larut dan mengancam keselamatan masyarakat umum.
(SP/a.ZaiZA)
.
