Takengon | Lintas Gayo – Ketua panitia pelaksana pacuan kuda tradisioanl Gayo dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Takengon ke-435 tahun 2012, Yurmiza Putra meminta agar penyelenggaraan even hiburan rakyat tersebut terlaksana dengan baik tanpa ada cekcok.
Permintaan ini disampaikan saat meeting yang digelar di kantor Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Aceh Tengah yang dihadiri koordinator masing-masing kontingen peserta dari Kabupaten Gayo Lues, Bener Meriah dan Aceh Tengah, Minggu (19/2/2012) malam.
“Mohon jangan ciptakan celah terjadinya percekcokan saat pertandingan,” harap Winja, panggilan akrab anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah ini.
Dia juga menegaskan bahwa isu yang berkembang tentang adanya pungutan uang pendaftaran dan tidak dibayarnya uang makan tidak benar. “Isu tersebut tidak benar. Namun pajak hadiah bagi pemenang tetap mesti dipungut sesuai dengan aturan yang berlaku,” kata Winja.
Sesi selanjutnya dari meeting tersebut, koordinator pacuan, Ruhdi menjelas teknis/tata tertib pacuan yang dilanjutkan dengan pengundian race pacuan.
Amatan Lintas Gayo, dalam meeting yang berjalan dengan suasana penuh keakraban tersebut tampak hadir koordinator Bener Meriah Maryanto, Ibrahim dari Gayo Lues dan Khalidin dari Bener Meriah serta disaksikan Seketaris Disbudparpora Aceh Tengah, Ishak. (Kha A Zaghlul)
.