Banda Aceh | Lintas Gayo – Sebanyak 26 dosen Fakultas Tarbiyah IAIN Ar-Raniry Banda Aceh mengikuti Ujian Rekrutmen Asesor/Intruktur Sertifikasi Guru yang berbasis Prodi. Pelaksanaan ini diadakan di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, tepatnya di lantai III Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 21 April 2012.
Kegiatan rekrutmen Asesor/Intruktur untuk Sertifikasi guru kali ini diikuti oleh beberapa provinsi, di antaranya Aceh, Banten, DKI Jakarta, Riau, dan Sumatera Barat. Kegiatan serupa pernah juga diadakan di IAIN Ar-Raniry, IAIN Medan, IAIN Palembang, UIN Makasar, UIN Bandung, dan derah lainnya.
Seorang peserta Al Jurha mengungkapkan, kegiatan ini bertujuan untuk merekrut asesor/instruktur Sertifikasi Guru yang akan diadakan di masing-masing perguruan tinggi yang berbasis parodi (program studi). Kalau selama ini para instruktur yang masuk untuk menjadi narasumber dalam kegiatan diklat sertifikasi guru adalah mereka yang tidak sesuai dengan prodi yang disertifikasi, mulai tahun 2012 ini. Para nara sumber dalam kegiatan Diklat Sertifikasi guru harus sesuai dengan Prodi yang dimiliki oleh para guru yang mengikuti Diklat Sertifikasi. Misalnya, Asesor PAI, hanya bisa menjadi nara sumber untuk guru-guru yang statusnya guru PAI saja.
Asesor Guru Kelas, hanya bisa menjadi nara sumber untuk guru-guru yang statusnya Guru Kelas Saja. Asesor Bahasa Inggris, hanya bisa menjadi nara sumber guru-guru yang statusnya guru Bahasa Inggris saja. Begitu juga dengan asesor Bahasa Arab, hanya bisa menjadi nara sumber bagi guru yang memiliki status guru Bahasa Arab saja.
Dikatakannya, semenjak tahun 2011 lalu, sertifikasi guru tidak lagi menggunakan sistem Portofolio, namun wajib melalui diklat Sertifikasi Guru. Sistem diklat ini diambil karena, melihat kualitas guru yang memiliki sertifikat pendidik yang profesional melalui portofolio, jauh dari kualitas profesional yang diharapkan.
“Dengan harapan, semoga guru menjadi profesional, begitupun dengan para asesor Sertifikasi Guru bisa jauh lebih profesional lagi,” ujar Juhra dosen IAIN asal Tanoh Gayo itu.
Nama-nama yang mengikuti Ujian Asesor/Intruktur Sertifikasim Guru: Al Juhra,M.S.I, Samsul Bahri, MA, TESOL, Mashuri, MA, Nurdin Mansur, M. Pd, Syarwan, M. Ag, Yusri M. Daud, M. Pd, Masbur, M. Ag, Nurdin Manyak, M. Pd, Prof. Dr. Warul Walidin AK, MA, M. Duskri, M. Kes, Dr. Muhibbuthabry, M.Ag, Saifullah, MA, Bintara Ilhan, MA, M. Chalis, M.Ag, Dr. Buhori Muslim, M.Ag, Hazrullah, M.Ag, Mumtazul Fikri, MA, Mufakkir, M. Ag, Dr. Hasan Basri, M. Ag, Tarmizi Ninoersy, MA, Misbah, MA, Eliati, M.Pd, Ir. Amna Emda,MA, Misnawati, M.Ag, Wati Oktaviana.(SP/red.04)
